kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.966.000   6.000   0,31%
  • USD/IDR 16.765   92,00   0,55%
  • IDX 6.749   26,11   0,39%
  • KOMPAS100 973   5,13   0,53%
  • LQ45 757   3,47   0,46%
  • ISSI 214   1,25   0,59%
  • IDX30 393   1,62   0,42%
  • IDXHIDIV20 470   -0,32   -0,07%
  • IDX80 110   0,74   0,67%
  • IDXV30 115   -0,27   -0,24%
  • IDXQ30 129   0,23   0,18%

Selama Kuartal I, Bank CIMB Niaga (BNGA) Bukukan Laba Rp 2,2 triliun


Selasa, 29 April 2025 / 15:28 WIB
Selama Kuartal I, Bank CIMB Niaga (BNGA) Bukukan Laba Rp 2,2 triliun
ILUSTRASI. PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) melaporkan perolehan laba sebelum pajak konsolidasi (unaudited) sebesar Rp 2,2 triliun pada kuartal pertama 2025. Capaian ini naik sebesar 3,2% secara tahunan atau year-on-year (yoy).(KONTAN/Baihaki)


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) melaporkan perolehan laba sebelum pajak konsolidasi (unaudited) sebesar Rp 2,2 triliun pada kuartal pertama 2025. Capaian ini naik sebesar 3,2% secara tahunan atau year-on-year (yoy).

Kenaikan laba CIMB Niaga didorong oleh pendapatan bunga bersih yang mencapai Rp 6,23 triliun, tumbuh 6,65% dibandingkan dengan periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp 5,84 triliun. Di sisi lain, beban bunga tercatat sebesar Rp 2,91 triliun, meningkat 13,8% dari Rp2,59 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Dengan demikian, pendapatan bunga bersih CIMB Niaga tercatat sebesar Rp3,31 triliun hingga akhir Maret 2025.

“Kami senang dapat menyambut awal tahun 2025 dengan hasil yang baik, didukung oleh konsistensi dalam menjalankan strategi prioritas kami. Kami juga terus memperkuat fondasi bisnis melalui pertumbuhan dengan prinsip kehati-hatian dan investasi strategis untuk mendukung penciptaan nilai jangka panjang," ungkap Presiden Direktur CIMB Niaga Lani Darmawan, Selasa (29/4).

Baca Juga: CIMB Niaga (BNGA) akan Mengubah Jajaran Direksi, Ada Mantan Direktur XL Axiata Masuk

Pertumbuhan laba serta kualitas aset yang baik mencerminkan penerapan manajemen risiko yang disiplin, yang terlihat dari perbaikan Gross Non-Performing Loan (NPL) BNGA menjadi 1,85% dari 2,14% pada periode yang sama tahun lalu.

“Dalam menghadapi kondisi yang semakin dinamis saat ini, kami tetap berkomitmen untuk memberikan nilai berkelanjutan kepada seluruh stakeholders, termasuk nasabah, pemegang saham, dan masyarakat luas," lanjutnya.

Melalui inovasi digital dan strategi yang berfokus pada nasabah, menurutnya CIMB Niaga berupaya untuk menjadi bank yang senantiasa menyediakan layanan yang simpler, better dan faster. Dengan fokus ini, CIMB Niaga disebut berada dalam posisi yang solid untuk mendukung kemajuan ekonomi Indonesia serta mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan dan inklusif.

CIMB Niaga juga senantiasa menjaga posisi permodalan dan likuiditas yang solid dengan capital adequacy ratio (CAR) dan loan to deposit ratio (LDR) masing-masing sebesar 24,8% dan 89,3%.

Baca Juga: Gandeng Commerce Kapital, CIMB Niaga Bakal Spin Off Bisnis Syariah di Tahun Depan

Dari sisi intermediasi, penyaluran kredit BNGA naik 8,7% yoy menjadi Rp 230,1 triliun, didorong oleh kinerja yang baik dari beberapa segmen utama. Kredit korporasi mencapai pertumbuhan tertinggi 13,7% yoy, sementara Usaha Kecil Menengah (UKM) mencapai 7,6% yoy.

Selain itu, kredit konsumer mengalami pertumbuhan yang stabil 5,5% yoy. Kenaikan di kredit/pembiayaan retail terutama dikontribusikan dari pertumbuhan Kredit Pemilikan Mobil (KPM) yang meningkat sebesar 27,9% yoy.

Hal ini turut mendongkrak total aset konsolidasian menjadi Rp 371 triliun per 31 Maret 2025, yang semakin memperkuat posisi CIMB Niaga sebagai bank swasta nasional terbesar kedua di Indonesia. 

Adapun total Dana Pihak Ketiga (DPK) meningkat menjadi Rp 254,2 triliun atau meningkat 2,5% yoy, dengan rasio current account and savings account (CASA) yang baik sebesar 67,4%. Sementara itu, CASA meningkat sebesar 7,0% yoy, yang didorong oleh hubungan dengan nasabah yang lebih erat sekaligus peningkatan layanan digital.

Selanjutnya: Mundur dari PCO, Hasan Nasbi Sebut Bukan Keputusan yang Tiba-Tiba dan Emosional

Menarik Dibaca: Harga Emas Hari Ini Berbalik Turun, Dollar Lebih Berotot

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×