Reporter: Umi Kulsum | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Memasuki semester kedua tahun ini, Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) Tugu Mandiri optimistis kinerja perusahaan akan lebih bergairah ketimbang semester satu lalu.
Group Head of DPLK Business Unit DPLK Tugu Mandiri Maya Susiana mengakui, kuartal kedua lalu memang kinerja industri cenderung melambat efek momentum Lebaran. Meski demikian, ia menyebut dampaknya tidak terlalu signifikan bagi perusahaan. "Sampai Juni 2018 ini realisasi dana kelolaan kami sudah melebihi 50% dari target," kata Maya ke Kontan.co.id, Senin (2/7).
Adapun sampai akhir tahun ini, DPLK Tugu Mandiri membidik target dana kelolaan sekitar Rp 3 triliun atau naik 30% dibanding realisasi tahun lalu. Untuk memaksimalkan kinerja, perseroan ini masih akan memfokuskan membidik nasabah korporasi. Segmen nasabah ini dinilai memiliki prospek yang cukup besar. "Pekan ini kami sudah menjalin kerjasama dengan beberapa perusahaan. Masuknya nasabah baru ini diharapkan akan mendongkrak kinerja," terang dia.
Selain itu, DPLK Tugu Mandiri juga akan terus menggenjot pemasaran produk program pensiun untuk kompensasi pesangon (PPUKP). Menurut Maya, produk tersebut memiliki potensi pasar yang besar dan paling laris diminati korporasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News