Reporter: Ruisa Khoiriyah | Editor: Uji Agung Santosa
JAKARTA. Bank Indonesia mencatat nilai tagihan bersih bank sentral kepada Pemerintah Republik Indonesia sampai pekan ketiga Juni 2010 lalu mencapai Rp 81,316 triliun. Mengutip data terbaru yang dirilis oleh BI dan dikutip KONTAN, Senin (2/8), tagihan ini terdiri atas surat utang pemerintah (government bond) sebesar Rp 250,19 triliun dan tagihan lainnya senilai Rp 3,68 triliun.
Di satu sisi, pemerintah memiliki rekening di BI sejumlah Rp 172,11 triliun. Kemudian ditambah jaminan impor senilai Rp 331 miliar dan dana nilai lawan valas atas bantuan luar negeri sebesar Rp 124 miliar. Dus, total nilai tagihan bersih bank sentral kepada RI adalah senilai Rp 81,316 triliun.
Angka tersebut menyusut bila dibandingkan dengan posisi tahun sebelumnya yang mencapai Rp 136,202 triliun. Penyebabnya, nilai surat utang pemerintah ketika itu lebih besar. Sedang di saat yang sama, rekening pemerintah di BI nilainya lebih kecil. Sepanjang tahun 2010, nilai tagihan bersih ini terus menyusut seiring dengan kian kecilnya nilai kepemilikan surat utang pemerintah yang terus mengecil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News