kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Tingkatkan layanan digital, begini strategi Bank Bukopin


Jumat, 07 September 2018 / 12:44 WIB
Tingkatkan layanan digital, begini strategi Bank Bukopin
ILUSTRASI. Layanan digital banking Bukopin


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Bukopin Tbk (BBKP) berusaha mengoptimalkan layanan digital nasabah. Hal ini dilakukan dengan meningkatkan produk dan layanan berbasis digital.

Eko Rachmansyah Gindo, Direktur Utama Bank Bukopin mengatakan, implementasi teknologi ini merupakan bagian dari strategi pertumbuhan perusahaan dalam jangka panjang. "Beberapa layanan seperti moderenisasi Payment Point Online Bank (PPOB) melalui jaringan BukopinNet," kata Eko, Selasa (4/9).

Bank Bukopin merupakan salah satu pioneer dalam pengembangan PPOB. Dengan transformasi PPOB ke Bukopin Net diharapkan layanan bisa lebih mudah karena terintegrasi dengan aplikasi mobile.

Hal ini untuk meningkatkan penetrasi pasar dan menurunkan biaya operasional dan marketing dalam layanan publik seperti tagihan listrik, pulsa, dan e-commerce.

Dengan transformasi digital PPOB diharapkan layanan ini bisa bersinergi dengan perkembangan digital banking. Selain modernisasi PPOB, Bank Bukopin juga membangun sinergi dengan startup fintech melalui BNV Labs.

Dengan BNV Labs diharapkan bisa menjadi ruang eksperimen bekerjasama menciptakan solusi di bidang finansial. Terkait ini, Bank Bukopin juga ikut serta dalam mendukung gerakan nasional 1.000 startup.

Bank Bukopin telah melaksanakan rights issue sebesar Rp 1,46 triliun di semester pertama lalu. Bukopin menggunakan dana hasil rights issue ini untuk memperkuat permodalan dan penyaluran kredit, terutama UKM dan konsumer. 

"Pembiayaan UKM dan konsumer ini dengan portofolio kredit yang seimbang," kata Eko.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×