Reporter: Vatrischa Putri Nur | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Di tengah kondisi perekonomian yang tidak menentu serta adanya kekhawatiran inflasi, emas kembali dilirik oleh investor dan masyarakat umum sebagai aset pelindung nilai (safe haven).
Meski begitu, tren ini juga membuka ruang potensi risiko. Penawaran investasi yang tampak menarik bisa jadi menyesatkan jika tidak dicermati dengan baik. Di tengah derasnya promosi digital, mulai dari media sosial hingga situs yang menyerupai toko resmi, pelanggan perlu semakin cermat agar tidak terjebak.
Melihat fenomena ini, Blibli membekali masyarakat dengan edukasi yang revelan, yakni dengan pendekatan Ingat VOMO.
“Ingat VOMO mengajak pelanggan untuk teliti sebelum membeli. Verifikasi toko resmi, Observasi deskripsi produk, Mudah akses informasi seperti tracking status pesanan, dan pastikan kanal komunikasi serta rekening Official/resmi sebelum bertransaksi,” terang Head of Public Relations Blibli, Nazrya Octora, melalui siaran pers, Senin (21/4).
Baca Juga: Harga Emas Masih Bakal Naik Sampai Akhir April, Waspada Ketersediaan Stok
Sebagai pelopor ekosistem omnichannel dan gaya hidup di Indonesia, Nazrya mengatakan jika Blibli memperkuat kepercayaan pelanggan lewat teknologi consumer-centric.
Salah satunya, pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) untuk memitigasi risiko produk palsu, mengatur penayangan produk kategori 21+, dan mendeteksi potensi phishing maupun akun palsu yang mengatasnamakan Blibli.
Baca Juga: Harga Naik Terus, Hitung Untung-Rugi Investasi Emas
Blibli juga akan senantiasa memperkuat perlindungan privasi dan keamanan data pelanggan. Hal ini dibuktikan melalui sertifikasi ISO/IEC 27001 untuk pengelolaan risiko keamanan informasi, serta ISO/IEC 27701:2019 yang memastikan kepatuhan terhadap regulasi privasi data.
Selain itu, Blibli juga telah memenuhi standar Payment Card Industry Data Security Standard (PCI DSS) untuk menjamin keamanan transaksi digital.
“Kombinasi sertifikasi ini menjadi pondasi penting dalam membangun kepercayaan pelanggan terhadap Blibli sebagai platform yang mengutamakan keamanan data pribadi dan finansial,” pungkasnya.
Baca Juga: Emas Cetak Rekor Sepanjang Sejarah! Ketidakpastian Politik Dorong Pelarian Aset
Selanjutnya: LPS Jalin Kerja Sama dengan HKHSK Tingkatkan Kapasitas Hukum Sektor Keuangan
Menarik Dibaca: Dividen dari Bank Jabar Banten (BJBR) Rp 85,25 per saham, Potensi Yield 9%
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News