kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.911.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.226   -37,00   -0,23%
  • IDX 6.878   -3,19   -0,05%
  • KOMPAS100 1.002   -0,07   -0,01%
  • LQ45 766   -0,64   -0,08%
  • ISSI 227   0,63   0,28%
  • IDX30 394   -0,39   -0,10%
  • IDXHIDIV20 456   -1,33   -0,29%
  • IDX80 112   0,04   0,04%
  • IDXV30 114   0,89   0,79%
  • IDXQ30 128   -0,45   -0,35%

Usai pemilu, kredit infrastruktur tak langsung melaju kencang


Kamis, 27 Juni 2019 / 14:59 WIB
Usai pemilu, kredit infrastruktur tak langsung melaju kencang


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyaluran kredit bank ke sektor infrastruktur rupanya tidak langsung menggeliat setelah Pemilihan Presiden usai. Pertumbuhan kredit sejumlah bank di triwulan I masih lebih tinggi dibanding pasca pilpres.

PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur misalnya telah mencatatkan penyaluran kredit Rp 2,87 triliun di sektor infrastruktur, tumbuh 19,46% dari periode yang sama tahun lalu dan tumbuh 33,4% dari Januari 2019.

Khusus di triwulan I, pertumbuhan kredit infrastruktur perseroan ini masih tumbuh sekitar 7,79%. Namun setelah pilpres, pertumbuhannya justru lebih lambat. "Pertumbuhan kredit infrastruktur setelah Pemilu hanya 4%." kata Ferdian Satyagraha, Direktur Keuangan Bank Jatim pada Kontan.co.id, Rabu (26/6).

Walau begitu, bank ini tetap yakin prospek sektor ini menjanjikan tahun ini dan menargetkan pertumbuhan kredit infrastruktur 43,76% hingga ujung tahun.

Senada, Bank BCA juga melihat prospek kredit infrastruktur masih menjanjikan. Adapun per kuartal I 2019 telah tumbuh 17,48%. Sampai akhir tahun, perseroan menargetkan busa mencapai Rp 12 triliun atau tumbuh di kisaran 10%. "Usai pilpres perkembangannya juga positif." kata Jan Hendra Sekretaris Perusahaan BCA.

Sedangkan Bank BTN per Maret 2019 telah menyalurkan kredit infrastruktur Rp 30 triliun, tumbuh 30% yoy. Menurut Mahelan Prabantarikso, Direktur perseroan, penggunaan kredit tersebut akan tergantung pada progres pengerjaan proyek infrastruktur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×