Sumber: Antara | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. Wakil Presiden Jusuf Kalla menyentil bank-bank nasional yang memberikan bunga kredit tinggi kepada para petani. Ia mengatakan, tidak bangga terhadap bank milik pemerintah yang membukukan keuntungan besar, namun bunga kredit yang ditetapkan mencekik rakyat kecil.
"Justru saya bangga dengan bank yang untungnya kecil, namun berpihak kepada rakyat kecil," ujarnya saat memberikan sambutan peluncuran program Inovasi Rantai Nilai Sektor Pertanian di Jakarta, Senin (23/5).
Dia mengajak para pengusaha, khususnya perbankan, untuk lebih berpihak kepada para petani dengan memberikan kemudahan mendapatkan pinjaman modal.
"Bikin diskriminasi yang positif. Untuk pengusaha besar, kasih bunga yang tinggi. Sebaliknya yang kecil, kita beri bunga rendah biar negeri kita ini bisa lebih adil," kata Wapres.
Ia menyebut, 26 juta keluarga bekerja pada sektor pertanian. Namun, sektor pertanian baru berkontribusi sekitar 15% terhadap PDB nasional.
Menurut Wapres, jika terjadi kenaikan harga kopi, cokelat, dan kelapa sawit, semua orang senang, sedangkan jika harga beras naik, semua orang keberatan, kecuali petani.
"Maka petani harus dapat insentif. Apa pun insentifnya, yang penting harus bisa meningkatkan produktivitas," ucap Wapres.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News