kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,34   -28,38   -2.95%
  • EMAS1.321.000 0,46%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

ACA dan Cakrawala tadah berkah asuransi kendaraan


Kamis, 19 Oktober 2017 / 12:33 WIB
ACA dan Cakrawala tadah berkah asuransi kendaraan


Reporter: Tendi Mahadi, Umi Kulsum | Editor: Dessy Rosalina

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pelaku bisnis asuransi umum optimistis pendapatan premi asuransi kendaraan bakal makin mocer jelang akhir tahun ini. Ada sejumlah faktor yang mendorong optimisme ini.

Ketua Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) Dadang Sukresna menyebut, di periode tiga bulan terakhir, permintaan produk otomotif di pasaran biasa meningkat.Hal ini berimbas positif bagi pelaku bisnis asuransi kerugian menjajakan produk asuransi kendaraan bermotor.

Kontribusi pasar korporat bisa mendukung potensi bisnis di akhir tahun. Pasalnya di kuartal IV biasa diwarnai renewal premi dari sejumlah lini bisnis. Termasuk premi asuransi kendaraan.

Ditambah, ekonomi di dalam negeri cenderung stabil. Dadang berharap, kondisi ini mendukung peningkatan daya beli konsumen. Efek pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) di Agustus 2017 memberi efek lanjutan bagi pelaku usaha asuransi di kuartal terakhir. Soalnya, pengiriman kendaraan kepada konsumen banyak dilakukan secara bertahap.

Lini asuransi kendaraan menunjukkan tren positif setidaknya hingga paruh pertama 2017. AAUI mencatat sampai Juni 2017, lini asuransi ini menunjukan kenaikan premi 9% menjadi Rp 8,09 triliun. Asosiasi berharap hingga akhir tahun potensi pertumbuhan premi masih sama.

Wakil Direktur Utama PT Asuransi Cakrawala Proteksi Indonesia Nicolaus Prawiro menyebut premi asuransi kendaraan berkontribusi 40% dari total premi. Sampai kuartal III-2017, total premi yang diraih Rp 740 miliar, meningkat 15% secara year on year.

Hingga akhir tahun, Cakrawala menargetkan bisa mengantongi premi Rp 1 triliun. Agar bisa menggapai target tersebut, Cakrawala akan ekspansi jaringan untuk meningkatkan potensi pasar ritel.

Premi asuransi kendaraan bermotor PT Asuransi Central Asia (ACA) tumbuh single digit. Branch Operational Director ACA Debie Wijaya mengatakan, sampai September 2017 pihaknya telah meraih premi Rp 2,08 triliun. Produk asuransi kendaraan menyumbang 40,5%. Pertumbuhan lini bisnis ini sampai akhir kuartal tiga naik 3% secara yoy."Pertumbuhan ekonomi dalam negeri masih melambat. Target kami tahun ini sama dengan tahun lalu saja sudah baik," kata Debie. Tahun lalu pertumbuhan premi asuransi kendaraan hanya 2%.

Hingga akhir tahun ini, ACA menargetkan kenaikan premi 10% menjadi Rp 3,3 triliun. ACA mengoptimalkan perolehan premi dengan memberikan pelayanan terbaik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×