kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

AAJI optimistis aset tembus Rp 500 triliun


Senin, 03 Februari 2014 / 14:04 WIB
AAJI optimistis aset tembus Rp 500 triliun
Miracle In Cell No. 7 adaptasi film Korea populer ini berhasil meraih 1 juta penonton lebih di bioskop dalam waktu beberapa hari saja.


Reporter: Christine Novita Nababan | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Industri asuransi jiwa nasional optimistis asetnya tembus Rp 500 triliun di tahun depan. Dengan catatan, pertumbuhan hingga akhir tahun ini dan tahun depan mencapai sedikitnya 30%. Sampai akhir tahun lalu, aset industri asuransi jiwa tercatat mencapai Rp 280 triliun (unaudited).

Hendrisman Rahim, Ketua Umum Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) menuturkan, optimisme ini bukan isapan jempol semata, mengingat pertumbuhan aset industri selalu di atas 30% setiap tahunnya. “Akhir tahun lalu, bahkan pertumbuhannya berkisar 35%,” ujarnya ditemui KONTAN, Senin (3/2).

Apalagi, berkaca pada penetrasi pasarnya yang masih mini, ruang untuk asuransi jiwa bertumbuh masih terbuka lebar. Indonesia bahkan tercatat sebagai satu dari tiga negara dengan penetrasi industri asuransi terendah di Asia, setelah Vietnam dan Filipina.

Selain menargetkan mengantongi aset sebesar Rp 500 triliun, AAJI juga mengincar merangkul 500.000 agen asuransi jiwa di 2015 mendatang. Kelihatannya, target ini lebih mudah tercapai melihat perolehan sampai saat ini yang sudah sebanyak 340.000 agen. 

Seluruh agen asuransi jiwa sudah memiliki sertifikasi AAJI. Hal ini dikarenakan sertifikasi merupakan hal mutlak sebelum agen melakukan penjualan produk. “Mungkin target agen 500.000 orang di tahun depan akan terpenuhi sebelum akhir 2015,” terang Hendrisman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×