kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.321.000   -16.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.675   65,00   0,39%
  • IDX 8.284   131,92   1,62%
  • KOMPAS100 1.151   22,12   1,96%
  • LQ45 828   21,76   2,70%
  • ISSI 292   4,54   1,58%
  • IDX30 434   11,86   2,81%
  • IDXHIDIV20 494   12,54   2,61%
  • IDX80 128   3,09   2,47%
  • IDXV30 137   3,04   2,27%
  • IDXQ30 138   3,65   2,71%

AAJI Proyeksikan Produk Endowment Masih Tumbuh Stabil ke Depannya


Rabu, 06 November 2024 / 13:30 WIB
AAJI Proyeksikan Produk Endowment Masih Tumbuh Stabil ke Depannya
ILUSTRASI. AAJI proyeksikan produk endowment masih tumbuh stabil


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) memproyeksikan produk endowment atau dwiguna masih tumbuh stabil ke depannya. Direktur Eksekutif AAJI Togar Pasaribu mengatakan produk itu kemungkinan besar akan tetap menjadi pilihan bagi masyarakat yang mengutamakan proteksi keuangan tanpa elemen investasi.

"Alhasil, inovasi tentu akan terus dilakukan oleh perusahaan asuransi dalam mengembangkan produk endowment, dengan menambahkan berbagai manfaat tambahan serta fitur digital," ucapnya kepada Kontan, Selasa (5/11).

Imbasnya, Togar menyebut hal itu akan makin memperkuat penetrasi produk asuransi jiwa tradisional, termasuk endowment, di masyarakat.

Selain itu, dia menyampaikan perkembangan fitur pada produk unitlink juga akan makin mewarnai industri asuransi jiwa. Hal itu juga akan memberikan masyarakat lebih banyak pilihan untuk menyesuaikan produk asuransi jiwa dengan kebutuhan proteksi dan keuangan mereka.

Baca Juga: AAJI Beberkan Kelebihan Produk Endowment di Asuransi Jiwa

Sebagai informasi, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan telah terjadi pergeseran penyumbang premi terbesar di asuransi jiwa. Adapun produk endowment lebih mendominasi ketimbang unitlink. 

Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan dan Dana Pensiun (PPDP) OJK Ogi Prastomiyono menerangkan per September 2024, produk endowment mencatatkan pendapatan premi sebesar Rp 41,66 triliun. Porsinya 30,72% dari total pendapatan premi.

Adapun produk unitlink mencatatkan pendapatan premi sebesar Rp 37,21 triliun. Nilai itu memakan porsi sebesar 27,43% dari total pendapatan premi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×