Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perbankan akan mengandalkan kredit pemilikan rumah (KPR) di tengah pengetatan mobilitas masyarakat. PT Bank Central Asia Tbk (BCA) misalnya melihat KPR dan kredit kendaraan bermotor (KKB) masih bisa diandalkan oleh perbankan di tengah pemberlakuan PPKM Mikro.
Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk Jahja Setiaatmadja mengakui transaksi kartu kredit akan lebih banyak berasal dari transaksi pembayaran online. “KKB dan KPR inilah kami harapkan bisa mendorong kredit konsumer. Karena kredit konsumen ini disebut price sensitive. Bunga turun maka minat kredit akan bertambah, itu pasti. Kalau bunga naik, langsung turun permintaan. Jadi sangat elastis,” papar Jahja pada pekan lalu.
Dia menambahkan, hal ini berbeda dengan penyaluran kredit di sektor produktif. Dia bilang untuk kredit modal kerja harus ada kegiatan yang mendasari kebutuhan kredit. Begitupun untuk kredit investasi harus membutuhkan investasi baru.
“Beda dengan kredit modal kerja, kalau kerjanya tidak ada apa yang mau dikreditkan. Itu sebabnya kita susah sekali untuk tingkatkan kredit modal kerja apalagi kredit investasi," imbuh Jahja.
Baca Juga: Ada PPKM darurat, BCA naikkan limit KlikBCA Individu hingga Rp 500 juta per hari
Dia mengatakan, kalau kredit investasi itu harus melakukan investasi tambahan. "Kalau omzet sekarang masih lesu dan kecil dan ataupun kapasitas produksi masih berlebih maka susah. Kecuali untuk yang korporasi bergerak berorientasikan ekspor ataupun proyek pemerintah,” ujar Jahja.
BCA melihat penyaluran KPR bisa mencapai hingga Rp 2 triliun per bulan sebelum 2020. Ketika pandemi Covid-19 menghantui, penyaluran kredit baru turun hingga Rp 800 miliar sampai Rp 1 triliun tiap bulan. Namun melalui strategi pameran virtual, BCA kembali berhasil mencatatkan penyaluran kredit hingga Rp 15 triliun dalam satu bulan.
Baca Juga: Bank Berharap Dana Tebal dari Nasabah Rekening Digital
Oleh sebab itu, BCA menggelar KPR BCA ONLINEXPO yang akan mempertemukan nasabah maupun masyarakat umum dengan pengembang perumahan dan apartemen, kantor agen properti yang menyediakan hunian di berbagai wilayah Indonesia secara virtual. Gelaran ini akan diadakan selama satu bulan penuh yaitu dari tanggal 1 Juli hingga 31 Juli 2021.
Pada kegiatan ini, BCA akan memamerkan lebih dari 290 perumahan dan apartemen, lebih dari 150 kantor agen properti, serta berbagai retail furniture ternama. BCA juga menawarkan bunga spesial bagi nasabah yang mengajukan KPR selama expo berlangsung yaitu 5,25% fixed 3 tahun. Ditambah lagi, benefit khusus bagi nasabah yang memanfaatkan fitur Angsuran Terencana, selain mendapat plafon pinjaman yang lebih besar dengan angsuran lebih ringan dan biaya provisi mulai dari 0,5%.
Baca Juga: PPKM darurat, ini jadwal jam buka bank BNI, BRI, BTN, Mandiri, dan BCA
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News