Reporter: Christine Novita Nababan | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk alias Adira Finance siap membayar lunas koleksi surat utang atau obligasi senilai Rp 2,1 triliun yang bakal jatuh tempo dalam waktu dekat ini. Emiten dengan kode ADMF tersebut akan merogoh kocek kas internal dan penagihan pembiayaan konsumen.
I Dewa Made Susila, Direktur Keuangan Adira Finance mengatakan, total obligasi jatuh tempo Adira Finance di sepanjang tahun ini mencapai Rp 3,3 triliun. Namun, sebesar Rp 2,1 triliun di antaranya masih harus dibayar sampai akhir tahun. “Kami sudah siapkan dananya,” tutur dia kepada KONTAN, Selasa (30/9).
Adapun, kas internal Adira Finance tercatat lebih dari Rp 1 triliun, dengan penerimaan pembayaran angsuran dari nasabah rata-rata berkisar Rp 2,5 triliun setiap bulannya. “Kas internal dan penagihan pembiayaan akan menjadi sumber dana pembayaran obligasi jatuh tempo,” terang dia.
Sekadar informasi, berdasarkan Keterbukaan Informasi, obligasi jatuh tempo tahun ini, yakni Obligasi Adira Dinamika Multi Finance IV Tahun 2010 seri E yang jatuh tempo pada 29 Oktober 2014.
Selain itu, Obligasi Berkelanjutan II Adira Dinamika Multi Finance Tahap II Tahun 2013 seri A yang jatuh tempo pada 3 November 2014 dan Obligasi Berkelanjutan I Adira Dinamika Multi Finance Tahap I Tahun 2011 seri B yang jatuh tempo pada 16 Desember 2014.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News