Reporter: Inggit Yulis Tarigan | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - SURAKARTA. PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) memproyeksikan pembiayaan modal kerja masih berpotensi tumbuh di sisa tahun 2025.
Direktur Keuangan Adira Finance Sylvanus Gani mengatakan pertumbuhan pembiayaan modal kerja sangat bergantung pada perbaikan ekonomi.
“Perusahaan berharap kondisi ekonomi dapat segera membaik agar dapat mendukung pertumbuhan pembiayaan, termasuk pembiayaan modal kerja,” terang Gani kepada Kontan, Selasa (16/9/2025).
Meski tidak merinci angka khusus untuk target pembiayaan modal kerja, Gani menyampaikan bahwa secara keseluruhan Adira Finance menargetkan pertumbuhan pembiayaan modal kerja berada di kisaran low single digit hingga akhir 2025.
Baca Juga: Adira Finance Genjot Strategi Pembiayaan di Tengah Penurunan Penjualan Mobil
Ia menjelaskan, Adira Finance akan terus meningkatkan pembiayaan secara keseluruhan dengan mendukung berbagai kebutuhan masyarakat dan pelaku usaha.
Hal ini mencakup pembiayaan di semua sektor, baik untuk investasi, modal usaha, multiguna, maupun sektor produktif lainnya.
“Dengan pendekatan menyeluruh ini, Adira Finance berharap dapat berkontribusi lebih besar terhadap pertumbuhan industri multifinance dan perekonomian nasional,” tambahnya.
Sebelumnya, Adira Finance mencatat penyaluran pembiayaan modal kerja sebesar Rp 998 miliar hingga Juli 2025. Manajemen menyebut, angka ini tumbuh 27% dibandingkan periode sama tahun sebelumnya.
Selanjutnya: TLKM Menghapus Posisi Wakil Direktur Utama dan Munculkan Direktur Legal
Menarik Dibaca: 5 Makanan yang Sebaiknya Tidak Dipanaskan Setelah Keluar dari Kulkas Moms
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News