kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

AFPI: Fintech lending komsumtif dan mikro berpeluang besar kolaborasi dengan BPR


Senin, 23 September 2019 / 20:14 WIB
AFPI: Fintech lending komsumtif dan mikro berpeluang besar kolaborasi dengan BPR
ILUSTRASI. Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) melihat ada peluang kerja sama antara pemain fintech peer to peer lending dengan bank perkreditan rakyat (BPR). 

Bahkan, Ketua Umum AFPI Adrian Gunadi bilang asosiasi sudah bekerja sama dengan Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat (Perbarindo) terkait kolaborasi proyek percontohan.

Baca Juga: BI akan standardisasi kerja sama antara fintech dan BPR

“Pemain fintech peer to peer lending yang bisa jalin kerja sama dengan BPR tergantung segmen produk yang mereka tawarkan. Potensi kolaborasi yang paling banyak dari fintech yang tawarkan produk pinjaman konsumtif dan mikro,” ujar Adrian di sela-sela Indonesia Fintech Summit & Expo (IFSE) 2019 pada Senin (23/9).

Ia bilang kolaborasi antara dua industri ini bisa berbentuk channeling sehingga BPR berperan sebagai pemberi pinjaman. Begitu pun dengan penerapan teknologi fintech bagi BPR seperti penilaian kredit.

“Di industri sudah ada hingga lima BPR yang bekerja sama dengan anggota AFPI. Potensinya dari peta BPR ada sekitar 10 BPR yang sedang intens berkomunikasi dengan platform di AFPI hingga akhir tahun. BPR tersebut tersebar baik di Jawa maupun luar Jawa,” jelas Adrian.

Baca Juga: Biar efisines, BI dorong perbankan bekerja sama dengan fintech

Adrian bilang kolaborasi ini menguntungkan bagi BPR lantaran bisa menawarkan layanan yang lebih murah. Misalnya BPR tidak perlu membuka cabang atau memperbanyak tenaga pemasaran untuk meningkatkan akuisisi nasabah. 

Sehingga hal ini mampu membuat BPR lebih efisien. Pada akhirnya, BPR bisa menawarkan bunga punya pinjaman yang lebih murah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×