Reporter: Anna Suci Perwitasari |
JAKARTA. PT Indonesia Eximbank mencatatkan total pembiayaan yang disalurkan hingga Agustus 2012 mencapai Rp 24,77 triliun. Angka ini meningkat hingga 42,51% dibandingkan pencapaian pada periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 17,38 triliun.
Pembiayaan yang sudah disalurkan Eximbank ini terdiri atas mata uang valas sebesar 47% dan rupiah sebesar 53%. "Kami telah memberikan pembiayaan kepada berbagai macam sektor industri," kata Direktur Eksekutif Indonesia Eximbank I Made Gde Erata di Jakarta, Kamis (13/9).
Di sisi lain, total aset bank ekspor impor ini meningkat 35,6% menjadi Rp 30,99 triliun di Agustus 2012 lalu. Sampai akhir 2012, aset Eximbank ditargetkan mencapai Rp 31,83 triliun.
Adapun 10 besar sektor industri yang dibiayai oleh perseroan meliputi industri tekstil (10,15%), industri minyak kelapa sawit mentah (9,91%), tanaman perkebunan kelapa sawit (7,49%), pengangkutan umum laut (5,22%), industri crumb rubber (4,67%), industri perabot (3,36%), pengangkutan umum udara (3,09%), pertambangan batu bara (2,42%), industri makanan lainnya (2,42%), dan industri logam dasar (2,40%).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News