Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Melepas aset finansial masih akan menjadi andalan Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera. Padahal, kondisi pasar saat ini yang lesu bakal mempengaruhi nilai aset yang dimiliki perusahaan asuransi berbentuk mutual ini.
Meski pasar modal mengalami koreksi, Pengelola Statuter Bidang SDM, Umum, dan Komunikasi AJB Bumiputera Adhie Massardi bilang pihaknya tetap melakukan pelepasan aset finansial. Hal ini mesti tetap dilakukan agar salah satu perusahaan asuransi tertua Tanah Air ini tetap bisa memenuhi klaim yang diajukan nasabah.
Dia mengakui, pelepasan aset finansial dalam kondisi seperti ini bukan berarti tanpa konsekuensi. "Memang, pendapatan kami dari pelepasan aset finansial ini jadi tak optimal karena kondisi pasar," kata dia, Senin (14/5).
Dampak dari koreksi di pasar modal ini diakuinya sulit untuk dihindari AJB Bumiputera. Soalnya hal ini disebut Adhie berada di luar kendali perusahaan.
Dia menambahkan, meski kondisi pasar fluktuatif, pihaknya tetap berusaha mengelola aset dengan seoptimal mungkin. Agar setidaknya, nilai aset yang dilepas tidak terlalu rendah sehingga berdampak buruk bari perusahaan maupun pemegang polis.
Di sisi lain untuk aset-aset berbentuk proreti, AJB Bumiputera masih mengelola seperti biasa. Namun begitu, pihaknya masih terus membuka diri untuk meningkatkan optimalisasi aset properti yang dimiliki.
Secara total, saat ini aset AJB Bumiputera disebut berkisar Rp 11,3 triliun. Terdiri dari aset finansial sebanyak Rp 4,2 triliun dan aset properti sebesar Rp 5,9 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News