Reporter: Ahmad Ghifari | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Salah satu perusahaan fintech peer to peer lending berbasis syariah yaitu PT Alami Fintek Sharia tahun ini targetkan jumlah penyaluran pinjaman sebesar Rp 500 miliar.
CEO Alami, Dima Djani mengatakan, target tersebut melebihi dari tahun lalu sebesar Rp 80 miliar dengan pencapaian total penyaluran sepanjang 2019 sebesar Rp 82 miliar.
Baca Juga: Tingkatkan validasi identitas pengguna uang elektronik, LinkAja gandeng Dukcapil
"Untuk mencapai target tersebut dengan bekerja sama dengan perbankan syariah dan launching mobile apss untuk memudahkan para borrower," kata Dima kepada Kontan.co.id, pekan lalu.
Dima bilang, saat ini tercatat jumlah user ada sekitar 2.500 pengguna sementara dari jumlah borrower yang melakukan transaksi ada 100 kali transaksi.
Dima menjelaskan pihaknya menggunakan sistem scoring untuk menentukan keputusan pembiayaan bagi calon penerima pembiayaan baik dari sisi kuantitatif, laporan keuangan dan rekening koran bisnis.
Asal tahu saja, hingga saat ini terdapat 164 fintech peer to peer lending yang terdaftar dan diawasi oleh OJK.
Baca Juga: Ini Strategi Bank untuk Menderaskan Penyaluran KPR
Dari jumlah tersebut, P2P lending yang memberikan produk syariah yakni Investree, Ammana, Danasyariah, Danakoo, Alami, Syarfi, Duha Syariah, Qazwa, Bsalam, Ethis, Kapital Boost, PAPITUPI SYARIAH, dan Berkah Fintek Syariah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News