Reporter: Christine Novita Nababan | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Kinerja unit usaha syariah PT Asuransi Allianz Life Indonesia semakin laju. Setelah mencatat pertumbuhan pendapatan premi bruto sebanyak 10,6% pada akhir tahun lalu menjadi Rp 689,5 miliar, Allianz Life Syariah optimistis mampu mencetak pertumbuhan lebih agresif sepanjang tahun ini.
Kiswati Soeryoko, Chief Sharia and Corporate Communication Allianz Life mengatakan, pihaknya membidik pertumbuhan premi bruto 20% hingga akhir tahun nanti. Itu berarti setara dengan Rp 820 miliar - Rp 830 miliar. "Kami optimistis, target ini akan terpenuhi, apalagi tren penjualan produk di semester kedua selalu lebih tinggi," kata Kiswati, Rabu (17/6).
Dia menambahkan, tenaga pemasar Allianz Life Syriah juga mengejar target akhir tahun. "Di samping itu, keinginan masyarakat akan produk syariah terus meningkat setiap tahun," imbuh Kiswati.
Sebagai upaya mencapai target, Allianz berancang-ancang meracik produk baru agar terus memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia. Selain itu, asuransi ini juga akan meningkatkan tenaga pemasar berlisensi syariah.
Hingga akhir tahun lalu, jumlah agen berlisensi syariah mencapai 1.758 orang. Diharapkan, jumlah agen berlisensi syariah ini meningkat menjadi 3.000 orang hingga akhir tahun. "Agen telah menjadi ujung tombak bagi lini bisnis syariah di Allianz Life," kata Kiswati.
Sekadar informasi, kanal keagenan telah membuahkan hasil memuaskan dengan kontribusi sebanyak 84,4% atau sebesar Rp 581,8 miliar dari total pendapatan premi bruto Allianz Life Syariah sepanjang tahun lalu.
Adapun, dari sisi produk, kontribusi terbesar masih berasal dari produk asuransi jiwa berbasis investasi alias unitlink. Porsi unitlink tercatat sebanyak 93% atau berkisar Rp 641,2 miliar dari pendapatan premi bruto Allianz Life Syariah di 2014.
Sekadar mengingatkan, Allianz Life Syariah meraup kenaikan premi bisnis baru sebesar 32,6%, yakni dari Rp 170,8 miliar pada akhir tahun 2013 silam menjadi sebesar Rp 226,4 miliar pada akhir tahun lalu. Adapun, total premi mencapai Rp 689,5 miliar atau naik 10,6%.
Pendapatan investasi Allianz Life Syariah juga mekar hingga 879% dari Rp 18,6 miliar pada tahun 2013 silam menjadi sebesar Rp 181,7 miliar hingga akhir tahun lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News