Reporter: Christine Novita Nababan | Editor: Uji Agung Santosa
JAKARTA. Peluang bisnis penjaminan pengangkutan barang (marine cargo) tampaknya semakin cerah. Asuransi Astra Buana misalnya. Anak perusahaan PT Astra International Tbk tersebut berhasil mengantongi Rp 62 miliar dari premi asuransi marine cargo pada 2009 lalu. Tahun ini, Astra Buana menargetkan dapat mendulang sedikitnya Rp 70 miliar.
“Kalau dibandingkan dengan premi asuransi alat berat, asuransi marine cargo memberi keuntungan jauh lebih baik," kata Manajer Umum Astra Buana Andreas Manik.
Ada dua keuntungan. Pertama, jaminan perlindungan terhadap alat berat terhitung selama satu tahun, sedangkan marine cargo hanya untuk sekali pengiriman. Kedua, klaim atas risiko ganti rugi terhadap alat berat lebih tinggi dibandingkan klaim atas risiko ganti rugi marine cargo. Hal ini dikarenakan tingginya nilai barang, premi dari alat berat itu sendiri, dan terbatasnya jaminan perlindungan yang diberikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News