Reporter: Ferrika Sari | Editor: Sofyan Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk bakal mengalokasikan dana sekitar Rp 200 miliar, sebagai penyertaan modal bagi anak usahanya yang bergerak di bidang reasuransi yaitu PT Tugu Reasuransi Indonesia (Tugu Re).
Quartantyo Wijarnako, Investasi dan Finansial Group Head PT Tugu Pratama Indonesia mengatakan, modal tersebut diperlukan untuk memperkuat bisnis perseroan di bidang reasuransi. Di sisi lain,Tugu Re juga ikut serta mengoptimalkan bisnis reasuransi di dalam negeri.
“Maksudnya Rp 200 miliar itu untuk peningkatan modal Tugu Reasuransi dan itu menjadi bagian rencana bisnis kami dalam mendorong perkembangan industri reasuransi,” kata Quartantyo kepada Kontan.co.id, Rabu (23/5).
Dana tersebut diperoleh dari proses penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) yang akan direalisasikan akhir bulan Mei 2018. Sekitar 30% dana segar hasil IPO akan dipergunakan sebagai modal usaha Tugu Reasuransi. Sedangkan 70% untuk memperkuat bisnis perseroan.
Diketahui, Tugu Pratama memasuki masa penawaran umum perdana saham pada 18 Mei 2018. Kemudian masa penjatahan 24 Mei 2018, dan distribusi saham jatuh pada 25 Mei 2018.
Ada penetapan harga pelaksanaan IPO berada di level Rp 3.850, atau level terendah dari rentang harga selama bookbuilding di kisaran Rp 3.850 hingga Rp 5.000. Dengan harga tersebut, jumlah saham yang diterbitkan mencapai 177,78 juta unit. Perseroan ini akan mengantongi dana Rp 684 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News