kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.835   40,00   0,24%
  • IDX 6.679   65,44   0,99%
  • KOMPAS100 965   12,40   1,30%
  • LQ45 750   8,15   1,10%
  • ISSI 212   1,80   0,86%
  • IDX30 390   4,00   1,04%
  • IDXHIDIV20 468   2,84   0,61%
  • IDX80 109   1,41   1,31%
  • IDXV30 115   1,81   1,60%
  • IDXQ30 128   1,06   0,84%

Aswata: Perlu dukungan pemerintah pada asuransi umum


Minggu, 21 Januari 2018 / 14:02 WIB
Aswata: Perlu dukungan pemerintah pada asuransi umum
ILUSTRASI. Asuransi Wahana Tata alias Aswata


Reporter: Harry Muthahhari | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dukungan pemerintah untuk mendorong pertumbuhan asuransi umum dinilai PT Asuransi Wahana Tata alias Aswata kurang. Salah satu indikasinya, masih rendahnya kesadaran masyarakat untuk berasuransi.

Presiden Direktur Aswata, Christian Wanandi mengatakan salah satu lini bisnis yang belum maksimal digarap yakni asuransi mikro. “Itu memang market-nya sangat besar, cuma belum,” kata Christian belum lama ini.

Salah satu harapan Christian terhadap adanya partisipasi pemerintah salah satunya pada jenis asuransi wajib atawa compulsory insurance. Partisipasi itu, bisa berupa sosialisasi terhadap masyarakat agar berasuransi.

Selain asuransi wajib, third party liability insurance juga menjadi sorotan Christian agar pemerintah ikut memberikan dorongan. “Supaya itu bisa meningkatkan penetrasi insurance naik,” jelas Christian.

Di sisi lain, pembentukan konsorsium rangka kapal merupakan salah satu contoh bagi Christian yang memberikan bantuan terhadap kenaikan pendapatan premi. “Itu (di Aswata) jalan, agak membantu,” ujarnya.

Di akhir 2017, Aswata gagal untuk mencapai target premi yang ditentukan. Dari target 20% pertumbuhan premi, Aswata hanya berhasil mencatatkan 9% pertumbuhan premi dengan total Rp 1,9 triliun.

Komposisi premi terbesar Aswata berasal dari kendaraan bermotor dengan kontribusi sebesar 38% dan properti 35%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×