kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Awal 2018, bank belum banyak lakukan restrukturisasi kredit


Selasa, 27 Maret 2018 / 17:39 WIB
Awal 2018, bank belum banyak lakukan restrukturisasi kredit
ILUSTRASI. Uang rupiah


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Sofyan Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di awal tahun 2018, beberapa bank belum terlalu banyak melakukan restrukturisasi kredit. Hal ini berdasarkan penuturan dua bankir dari BNI dan Bank Mayapada.

Haryono Tjahjarijadi, Presiden Direktur Bank Mayapada bilang di awal tahun bank belum melakukan restrukturisasi kredit. "Awal tahun ini kami belum melakukan restrukturisasi kredit," kata Haryono kepada Kontan.co.id, Selasa (27/3).

Yuddy Renaldi, SEVP Remedial dan Recovery BNI bilang hingga Februari 2018, debitur yang melakukan restrukturisasi mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu.

"Debitur yang direstrukturisasi dilihat dari nominal baki debitnya, mengalami tren penurunan yang cukup signifikan," kata Yuddy kepada Kontan.co.id, Selasa (27/3).

Dari bulan ke bulan, kredit yang direstrukturisasi memang mengalami fluktuasi namun tren arahnya adalah mengalami penurunan. Sampai akhir tahun BNI berharap tren kredit yang direstrukturisasi terus mengalami penurunan.

Hal ini dengan menjaga kualitas kredit nasabah yang ada maupun nasabah baru. Optimisme BNI dalam menjaga kualitas kredit sampai akhir tahun, tercermin dari proyeksi NPL Ratio yang akan tetap dijaga di 2.3%-2.5% seperti yang bisa dicapai di akhir tahun 2017.

Sebagai gambaran jumlah kredit yang direstrukturisasi BNI ini mayoritas adalah industri perdagangan, restoran dan hotel serta manufaktur dan pertambangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×