Reporter: Yoliawan H | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perbankan mulai gencar dalam pengembangan digital dan IT mereka di tahun 2018. Adapun, itu tercermin dari belanja modal atau capital expenditure (Capex) mereka di bidang digital dan IT yang terus meningkat.
Sebut saja PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) yang meningkat anggaran belanja modal digital dan IT mereka tahun ini. Hampir setengah dari total anggaran belanja modal BTN ada untuk digital dan IT.
Maryono, Direktur Utama BTN menjelaskan, tahun ini total Capex dari BTN yakni sebesar Rp 500 miliar. Kendati demikian, menurut Maryono angka ini masih belum terlalu besar.
“Untuk IT dan digital saja kami siapkan sekitar Rp 200 miliar,” ungkap Maryono saat ditemui di Jakarta, Selasa (20/3).
Menurutnya, nilai capex IT dan digital tersebut meningkat sekitar 20% hingga 30% bila dibandingkan dengan tahun 2017.
Senada, PT Bank Mandiri Tbk (Mandiri) mengaku menyiapkan anggaran belanja modal sebesar US$ 120 juta untuk tahun 2018. Dengan asumsi kurs rupiah terhadap dollar sebesar Rp 13.700 maka nilai yang disiapkan sama dengan Rp 1,64 triliun.
Rico Usthavia Frans, Direktur Teknologi dan Digital Banking Mandiri menjelaskan untuk setahun Capex IT dan Digital disiapkan sekitar US$ 120 juta.
“Itu capex IT untuk tahun 2018,” ungkap Rico saat ditemui di Jakarta, Senin (19/3).
Menurutnya, dari total tersebut ada untuk keamanan atau security IT dan Digital sekitar US$ 15 juta hingga US$ 20 juta. “Di dalamnya ada security, pengembangan dan perbaikan infrastruktur. Ke depan juga akan membangun data center di Surabaya,” jelas Rico.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
