Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun (RUPST) PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk menyetujui pembagian dividen senilai Rp 782,45 miliar atau 51,37% dari laba bersih di 2021.
Direktur Utama Bank Jatim Busrul Iman mengatakan nilai itu meningkat dibandingkan tahun lalu. Dividen 2021 yang dibagikan senilai Rp 52,11 per lembar saham sedangkan pada 2020 hanya Rp 48,85 per lembar.
RUPST juga merombak susunan pengurus perseroan. Dimana Bank Jatim memberhentikan dengan hormat anggota Direksi yang berakhir masa jabatannya yaitu Direktur Risiko Bisnis Rizyana Mirda, dan Direktur Keuangan Ferdian Timur Satyagraha.
Selain itu, Bank Jatim mengangkat komisaris dan direksi baru yang telah lulus fit and proper test. Adapun susunan Dewan Komisaris dan Direksi Bank Jatim setelah pelaksanaan RUPST Tahun Buku 2021 adalah sebagai berikut :
Baca Juga: Kinerja Duet Emiten Bank Syariah, BTPS dan BRIS di 2022 Bisa Lebih Baik dari 2021
Dewan Komisaris
Komisaris Utama : Suprajarto
Komisaris Independen : Muhammad Mas’ud
Komisaris Independen : Candra Fajri Ananda
Komisaris Independen : Sumaryono
Komisaris : Heru Tjahjono
Dewan Direksi
Direktur Utama : Busrul Iman
Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko : Erdianto Sigit Cahyono
Direktur TI dan Operasi : Tonny Prasetyo
Direktur Konsumer Ritel & Usaha Syariah : R Arief Wicaksono
Direktur Komersial dan Korporasi : Edi Masrianto
Bank bersandi saham BJTM ini mampu meningkatkan laba bersih 2,29% year on year (yoy) menjadi Rp 1,52 triliun di sepanjang tahun lalu. Pencapaian tersebut didukung oleh pertumbuhan beberapa variabel seperti Dana Pihak Ketiga (DPK) yang mencatatkan pertumbuhan 21,52 persen (yoy) yaitu sebesar Rp 83,20 triliun
"Pertumbuhan dana pihak ketiga yang signifikan tersebut menunjukkan bahwa kepercayaan masyarakat kepada Bank Jatim meningkat," ujarnya, mengutip Tribun Surabaya pada Jumat (18/3).
Baca Juga: HSBC Salurkan Pembiayaan Ramah Lingkungan Rp 27 miliar ke Eco Paper Indonesia
Dari sisi pembiayaan, Bank Jatim mampu mencatatkan pertumbuhan kredit 3,06% yoy menjadi Rp 42,75 triliun. Kredit di sektor UMKM menjadi penyumbang pertumbuhan tertinggi yang naik 11,07% yoy sebesar Rp 7,55 triliun.
Sedangkan kredit komersial tumbuh Rp 10,46 triliun atau tumbuh 1,28% dan kredit di sektor konsumsi tumbuh 1,58% menjadi 24,74 triliun. Komposisi rasio keuangan Bank Jatim periode Desember 2021 antara lain Return on Equity (ROE) sebesar 17,26%, Net Interest Margin (NIM) sebesar 5,11%, dan Return On Asset (ROA) 2,05%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
