kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.709.000   5.000   0,29%
  • USD/IDR 16.419   31,00   0,19%
  • IDX 6.429   48,74   0,76%
  • KOMPAS100 934   8,90   0,96%
  • LQ45 732   6,56   0,91%
  • ISSI 198   1,71   0,87%
  • IDX30 381   2,87   0,76%
  • IDXHIDIV20 460   4,43   0,97%
  • IDX80 106   0,80   0,76%
  • IDXV30 109   0,71   0,66%
  • IDXQ30 125   0,87   0,70%

Bank Mandiri siap bayar GWM Rp 2 triliun


Rabu, 30 Maret 2011 / 21:39 WIB
ILUSTRASI. Dahon Formula E18


Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Djumyati P.

JAKARTA. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) akan menyetor giro wajib minimum (GWM) tambahan sebesar Rp 2 triliun, pasalnya rasio pinjaman terhadap simpanan atau loan to deposito ratio (LDR) masih 67,58% sampai akhir 2010 atau belum mencapai ketentuan Bank Indonesia (BI) sebesar 78%-100%.

"LDR Mandiri per Februari sekitar 71%-72%, kalau dihitung jadi sekitar Rp 2 triliun untuk membayar tambahan GWM," jelas Pahala N. Mansyuri, Direktur Keuangan setelah acara paparan kinerja bank Mandiri, Rabu (30/3). Pahala bilang, untuk mengejar kekurangan LDR tersebut, bank berpelat merah ini akan mendorong pertumbuhan kredit hingga 20% atau lebih besar dari dana pihak ketiga (DPK).

Sementara itu, per Desember 2010 sendiri LDR bank berlogo pita emas ini di posisi 67,58%, dari total penyaluran kredit sebesar Rp 246,20 triliun dan total dana pihak ketiga (DPK) sebesar Rp 362,21 triliun. Sehingga dengan menargetkan pertumbuhan kredit di atas target DPK maka LDR BMRI secara bertahap akan mengalami peningkatan.

Informasi saja, di tahun kelinci ini BMRI akan menargetkan pertumbuhan kredit secara konservatif sebesar 20%-22%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×