Reporter: Yoliawan H | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mayapada International Tbk melihat wajar pertumbuhan kredit di awal tahun 2018 masih melambat. Catatan saja, berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per Januari 2018, pertumbuhan kredit perbankan hanya tumbuh 7,55% year on year (yoy).
Hariyono Tjahjarijadi, Presiden Direktur Bank Mayapada menjelaskan, biasanya di setiap tahun pertumbuhan bisnis dimulai dari akhir kuartal pertama atau awal kuartal kedua.
“Mudah-mudahan di kuartal kedua bisa jauh lebih baik,” ujar Hariyono kepada Kontan.co.id, Minggu (25/3).
Hariyono menjelaskan, berdasarkan rencana bisnis bank (RBB), pihaknya memproyeksikan pertumbuhan kredit di tahun 2018 ada di kisaran 17% hingga 18%. Di Bank Mayapada sendiri, kredit yang akan berpotensi ada pada sektor ritel, komersial, perdagangan dan distribusi.
Sekadar informasi, berdasarkan laporan keuangan bank per Februari 2018, kredit Bank Mayapada berhasil tumbuh hingga 20,20% yoy menjadi Rp 58,10 triliun dari tahun lalu sebesar Rp 48,34 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News