Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Rizki Caturini
JAKARTA. Pemegang saham PT Bank MNC Internasional berkomitmen untuk memperkuat modal bank MNC. Benny Purnomo, Direktur Utama Bank MNC mengatakan, pemegang saham berencana untuk menambahkan modal dengan cara aksi korporasi menggelar Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau right issue.
“Dalam Rencana Bisnis Bank (RBB) kami akan melakukan right issue senilai Rp 500 miliar,” kata Benny, kemarin (9/1). Jika tak ada aral melintang, right issue ini akan dilaksanakan di kuartal III atau kuartal IV 2017.
Benny bilang, melalui right issue tersebut maka modal bank milik Hary Tanoesoedibjo tersebut akan menjadi Rp 2,2 triliun. Per kuartal III-2016, rasio modal Bank MNC sebesar Rp 1,64 triliun dengan rincian modal inti sebesar Rp 1,54 triliun dan modal pelengkap sebesar Rp 94,37 miliar.
Adapun untuk penyaluran kredit di tahun ayam api ini, Bank MNC membidik pertumbuhan kredit 12%-15%. Perusahaan mengincar pembiayaan kredit untuk konsumer seperti kartu kredit, kredit pemilikan rumah (KPR), kredit kendaraan bermotor (KKB), dan multifinance.
Bank MNC membukukan kredit sekitar Rp 7,99 triliun per akhir tahun 2016. Angka ini tumbh 12,85% dibandngkan realisasi kredit sebesar Rp 7,08 triliun per akhir tahun 2015.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News