kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.968.000   8.000   0,41%
  • USD/IDR 16.296   -38,00   -0,23%
  • IDX 7.118   -48,47   -0,68%
  • KOMPAS100 1.035   -9,01   -0,86%
  • LQ45 795   -6,82   -0,85%
  • ISSI 230   -1,51   -0,65%
  • IDX30 414   -1,63   -0,39%
  • IDXHIDIV20 485   -0,53   -0,11%
  • IDX80 116   -0,98   -0,84%
  • IDXV30 119   0,20   0,16%
  • IDXQ30 133   -0,23   -0,17%

Bank MNC targetkan kenaikan laba 130%


Jumat, 25 September 2015 / 22:00 WIB
Bank MNC targetkan kenaikan laba 130%


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. PT Bank MNC International Tbk pada semester II ini menargetkan laba bersih Rp 10 miliar, naik 130% dibandingkan tahun lalu yang masih mengalami kerugian sebesar 33 miliar.

Direktur Utama Bank MNC International, Benny Purnomo mengatakan, target laba bersih ini dilakukan dengan memacu kredit sampai 30% sampai akhir tahun ini sehingga mencapai Rp 8 triliun.

Selain itu, penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) juga dipacu sampai Rp 9,8 triliun dengan CASA ditargetkan mencapai 30% dari total DPK dari saat ini yang baru sebesar 20%.  “Dengan pengurangan dana mahal ini, cost of fund perseroan ditargetkan turun sebesar 14%,” ujar Benny, Jumat (25/9).

Untuk merealisasikan target ini, Bank MNC mulai tahun ini mengubah segmen penyaluran kredit dari korporasi, komersial, konsumer dan mikro menjadi fokus ke konsumer ritel.

Sampai akhir tahun diharapkan porsi penyaluran ke konsumer bisa meningkat dari sebelumnya 20% menjadi 30%. Namun sampai akhir tahun ini, diprediksi sektor korporasi masih akan mendominasi kredit korporasi hingga 50%. Dari 50% kredit tersebut sebanyak 25% adalah untuk kredit UMKM.

Pada semester I-2015, penyaluran kredit Bank MNC naik 5,67% menjadi Rp 6,6 triliun. Laba bersih juga tercatat mengalami kenaikan cukup tajam, yang tadinya rugi Rp 19,8 miliar menjadi surplus Rp 3,8 miliar.

Sedangkan DPK naik 6,23% menjadi Rp 8,2 triliun. Namun porsi terbesar DPK saat ini masih diduduki oleh deposito yaitu sebesar 80,75% dari total DPK. CASA tercatat baru sebesar 19,25% dari total DPK.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×