Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Nina Dwiantika
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ibadah haji memberikan keuntungan bagi bank syariah. Salah satunya, PT Bank Muamalat Indonesia Tbk mencatat kinerja positif untuk pendaftaran porsi haji dan tabungan haji sepanjang 2024. Capaian tersebut diyakini akan berlanjut pada 2025 sejalan dengan masih kuatnya permintaan dan turunnya biaya haji.
SEVP Retail Banking Bank Muamalat, Dedy Suryadi Dharmawan mengatakan, sepanjang 2024 porsi haji secara keseluruhan tumbuh lebih dari 43,9% dibanding tahun sebelumnya. Kenaikan porsi haji tersebut berdampak positif pada volume tabungan haji yang naik 11,5% secara year on year (yoy) menjadi sekitar Rp 1,5 triliun per Desember 2024.
"Untuk Haji Khusus kami menjadi pilihan dengan total pendaftar sekitar 57,8% dari total pendaftar Haji Khusus secara nasional," kata Dedy, dari rilis yang diterima KONTAN, Jumat (10/1). Adapun untuk keseluruhan, terdapat lebih dari 70 ribu jemaah baru yang mendaftar haji melalui Bank Muamalat.
Memasuki 2025, Bank Muamalat optimistis dapat kembali melanjutkan tren pertumbuhan porsi haji dan tabungan haji. Menurutnya, permintaan tabungan haji akan tetap tinggi mengingat ibadah haji menjadi kewajiban bagi umat muslim yang mampu. Selain itu, turunnya Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 2025 dinilai juga berpotensi mendorong jumlah pendaftar porsi haji baru.
Baca Juga: Menuju Net Zero Emission, Perbankan Dorong Pembiayaan Berkelanjutan
Sebagai pionir bank syariah ini, Bank Muamalat telah mengoptimalkan aplikasi Muamalat DIN agar menjadi one stop solution untuk memenuhi seluruh kebutuhan haji para jemaah. Melalui Muamalat DIN, calon jemaah dapat membuka rekening Tabungan iB Hijrah Haji secara online.
Selain itu, terdapat fitur Bank Haji yang di dalamnya memungkinkan calon jemaah melakukan pembayaran setoran awal porsi haji melalui pembukaan Rekening Tabungan Jemaah Haji (RTJH) sebagai proses awal pendaftaran porsi haji. Jemaah juga bisa melakukan pelunasan porsi haji, melihat riwayat pendaftaran, maupun memeriksa nilai manfaat haji yang telah diperoleh dengan memasukkan nomor porsi dan tanggal lahir.
Dedy menyebut fitur tersebut tidak hanya untuk memudahkan jemaah, tetapi juga untuk menjaga asas transparansi dan akuntabilitas pengelolaan dana haji. Bank Muamalat akan terus menjajaki kerja sama dengan lembaga pendidikan dan berbagai mitra aggregrator lainnya untuk meningkatkan akuisisi porsi haji dan tabungan haji. Untuk itu, porsi haji dan tabungan haji dapat membukukan pertumbuhan double digit di tahun ini.
Baca Juga: Siapkan Liburan Imlek dengan Koper Premium dari Tabungan Bebas Biaya
Selanjutnya: Bursa Australia Ditutup Turun Jumat (10/1), Terseret Saham Perbankan
Menarik Dibaca: 15 Olahraga Terbaik untuk Mengecilkan Perut Buncit yang Efektif
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News