kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.510.000   -4.000   -0,26%
  • USD/IDR 15.582   -45,00   -0,29%
  • IDX 7.759   -13,93   -0,18%
  • KOMPAS100 1.203   -5,44   -0,45%
  • LQ45 954   -7,06   -0,73%
  • ISSI 235   0,03   0,01%
  • IDX30 492   -2,64   -0,53%
  • IDXHIDIV20 589   -4,23   -0,71%
  • IDX80 137   -0,70   -0,50%
  • IDXV30 142   0,06   0,04%
  • IDXQ30 163   -1,30   -0,79%

Bank Pertanian Bisa Jadi Induk BPR


Senin, 15 Maret 2010 / 09:25 WIB


Reporter: Roy Franedya | Editor: Johana K.

JAKARTA. Persatuan Bank Perkreditan Rakyat (Perbarindo) masih mencari bank induk (bank apex) secara nasional. Salah satu alternatif yang sedang dikaji adalah menjadi bank pertanian sebagai bank induk. Rencananya, pemerintah ingin membentuk bank pertanian ini paling lambat pada akhir tahun 2014.

Sekretaris Jenderal Perbarindo Sawalludin mengatakan, bank pertanian sangat cocok sebagai bank induk BPR karena bisnis inti bank pertanian sama dengan BPR, di kredit mikro."Secara infrastruktur mereka akan lebih siap, karena memang dibentuk untuk menyalurkan kredit untuk masyarakat kecil khususnya pertanian," ujarnya beberapa waktu yang lalu.

Sawalludin bilang, bank pertanian sebagai bank induk akan lebih mampu menekan bunga kredit BPR. Maklum, bunga kredit bank pertanian pasti akan mendapat subsidi bunga dari pemerintah."Selama ini, salah satu penyebab bunga BPR masih tinggi adalah tingginya bunga kredit penerusan (channeling). Dikisaran 14%, padahal sumber pendanaan BPR berasal dari kredit penerusan," tambahnya.

Sekadar mengingatkan, Apex bank adalah lembaga yang berfungsi menjadi penyangga likuiditas BPR. Apex menjadi pooling funds BPR untuk mengatasi kesulitan likuiditas BPR yang mengalami mismatch dalam bisnisnya. Sayangnya, program Bank Indonesia yang digagas sejak tahun 2005 ini belum berjalan juga.

Keberadaan Apex bank BPR sejatinya sudah cukup banyak. Misalnya, BPR-BPR di Sumatera berinduk pada bank pembangunan daerah (BPD) di Sumatra Barat, yakni Bank Nagari.

Saat ini Bank Indonesoa sedang merevisi cetak biru BPR, BI akan merinci lebih detail syarat-syarat bank Induk BPR ini. Nantinya, BPR-BPR yang menjadi anak Apex bank tersebut nanti akan menempatkan dana di bank induk tersebut.

Sebelumnya berkembang wacana untuk menjadi Bank Mutiara sebagai bank induk BPR. Namun, manajemen Bank Mutiara belum siap menjadi bank induk, karena setting semula Bank Mutiara bukan sebagai koordinator BPR.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Efficient Transportation Modeling (SCMETM) Penerapan Etika Dalam Penagihan Kredit Macet

[X]
×