kontan.co.id
banner langganan top
Kamis, 10 April 2025 | : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.846.000   69.000   3,88%
  • USD/IDR 16.804   66,00   0,39%
  • IDX 6.254   286,04   4,79%
  • KOMPAS100 892   48,19   5,71%
  • LQ45 707   37,74   5,64%
  • ISSI 193   7,28   3,92%
  • IDX30 373   19,75   5,60%
  • IDXHIDIV20 451   19,32   4,47%
  • IDX80 101   5,64   5,89%
  • IDXV30 106   4,60   4,54%
  • IDXQ30 123   5,40   4,59%
  • EMAS 1.846.000   69.000   3,88%
  • USD/IDR 16.804   66,00   0,39%
  • IDX 6.254   286,04   4,79%
  • KOMPAS100 892   48,19   5,71%
  • LQ45 707   37,74   5,64%
  • ISSI 193   7,28   3,92%
  • IDX30 373   19,75   5,60%
  • IDXHIDIV20 451   19,32   4,47%
  • IDX80 101   5,64   5,89%
  • IDXV30 106   4,60   4,54%
  • IDXQ30 123   5,40   4,59%
  • EMAS 1.846.000   69.000   3,88%
  • USD/IDR 16.804   66,00   0,39%
  • IDX 6.254   286,04   4,79%
  • KOMPAS100 892   48,19   5,71%
  • LQ45 707   37,74   5,64%
  • ISSI 193   7,28   3,92%
  • IDX30 373   19,75   5,60%
  • IDXHIDIV20 451   19,32   4,47%
  • IDX80 101   5,64   5,89%
  • IDXV30 106   4,60   4,54%
  • IDXQ30 123   5,40   4,59%

Bank swasta BUKU IV kompak pasang target pertumbuhan kredit satu digit di 2020


Kamis, 28 November 2019 / 16:17 WIB
Bank swasta BUKU IV kompak pasang target pertumbuhan kredit satu digit di 2020
ILUSTRASI. Pelayanan nasabah Bank BCA di Tangerang Selatan, Jumat (8/11). Bank swasta BUKU IV memilih memasang target pertumbuhan konservatif di tahun 2020 mendatang./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/08/11/2019.


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Tendi Mahadi

Selain dari sisi kredit, Bank Panin memprediksi dana pihak ketiga (DPK) di 2020 bisa tumbuh 9%-11% secara yoy. Dengan memakai asumsi pertumbuhan tersebut, maka aset diharapkan bisa ikut tumbuh sejalan di level 7%-9% tahun depan.

Dalam pemaparannya, pria yang akrab disapa Herwid ini memproyeksi laba bersih tumbuh di level 7%-9% tahun depan. Tentunya dengan rasio non performing loan (NPL) terjaga di kisaran 2,61%. "Target bertitik total pada upaya menjaga prudential banking, efisiensi dan menjaga NPL pada posisi yang sehat," tuturnya.

Baca Juga: Perluas produk, CNAF bakal ganti nama jadi CIMB Finance

Setali tiga uang, bank BUKU IV swasta lain yakni PT Bank CIMB Niaga ikut meramal pertumbuhan kredit sebesar 7% saja tahun depan. Menurut Direktur Perbankan Syariah CIMB Niaga Pandji Djajanegara pun mengakui bahwa pertumbuhan aset perseroan belakangan ini memang mengalami perlambatan. Terutama disebabkan oleh adanya beberapa faktor komoditas yang melambat.

Pun, kondisi likuiditas juga menjadi isu penting yang terjadi di tahun ini. Untuk itu, bank bersandi saham BNGA ini tengah melakukan transformasi dari sisi digital untuk mendongkrak kebutuhan pendanaan. Sementara itu, DPK CIMB Niaga di tahun depan diproyeksi bisa tumbuh hingga 7,1% secara yoy. "Dengan dana murah naik 8,1% secara tahunan," kata Pandji.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×