kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Bankir: Kredit kuartal I bisa tumbuh di atas 11%


Senin, 27 Februari 2017 / 20:10 WIB
Bankir: Kredit kuartal I bisa tumbuh di atas 11%


Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Sejumlah bankir memprediksi, penyaluran kredit dapat tumbuh di atas 11% pada kuartal I-2017. Angka pertumbuhan kredit itu lebih tinggi dari ramalan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang memperkirakan pertumbuhan kredit di atas 8,5% pada kuartal pertama tahun ini.

Direktur Keuangan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) Haru Koesmahargyo mengatakan, pihaknya optimistis penyaluran kredit dapat lebih tinggi dari perkirakan pertumbuhan kredit sebesar 8,5%.

BRI memperkirakan, kredit dapat tumbuh 14% pada kuartal I-2017 atau sama seperti target pertumbuhan hingga akhir tahun ini sebesar 14%. "Faktor pendorong kredit adalah usaha mikro dan kecil," kata Haru, Senin (27/2).

Bank pelat merah lainnya, PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) juga optimistis mengejar pertumbuhan kredit tajun ini. Iman Nugroho Soeko, Direktur Keuangan dan Treasuri BTN menyebut, pihaknya dapat mencatat pertumbuhan kredit sebesar 20% pada kuartal I-2017. Segmen yang menjadi pendukung adalah kredit pemilikan rumah (KPR) terutama dari KPR bersubsidi.

Begitu pula, Glen Glenardi, Direktur Utama PT Bank Bukopin Tbk yang memprediksi pertumbuhan kredit kuartal I 2017 bisa mencapai 11%-12%. Target tersebut akan didorong oleh kredit ritel. "Terbukti dari pertumbuhan kredit yang sudah mencapai 11% di awal Januari 2017," terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×