kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,21   13,90   1.53%
  • EMAS1.343.000 -0,81%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

BCA bidik pertumbuhan Kredit 11% tahun ini


Rabu, 13 Januari 2016 / 18:48 WIB
BCA bidik pertumbuhan Kredit 11% tahun ini


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menargetkan pertumbuhan kredit sebesar 10%-11% pada tahun ini. Untuk sektor yang mendorong pertumbuhan kredit ini diharapkan berasal dari sektor komersial dan konsumer. Target ini diharapkan tercapai dengan semakin bagusnya kondisi perekonomian nasional.

Menurut Direktur Utama Bank Central Asia BCA, Jahja Setiaatmadja, sampai Desember 2015, realisasi penyaluran kredit sebesar Rp 443,6 triliun atau tumbuh 11,8% dibandingkan tahun sebelumnya. 

Menurut Jahja, dari outstanding kredit 2015, segmen penyumbang terbesar masih diduduki oleh sektor komersial dan SME yaitu sekitar 38%. Sedangkan untuk sektor korporasi sebesar 35% dan sektor konsumer sebesar 27%.

“Terkait dengan target kredit 2016, nanti kami akan evaluasi pada semester dua, apakah akan naik atau turun, tergantung kondisi ekonomi,” ujar Jahja, Rabu, (13/01).

Untuk sektor KPR, Jahja mengatakan, sampai Desember 2015 telah disalurkan kredit sebesar Rp 61 triliun. Sebanyak Rp 20 triliun diantaranya berasal dari kredit baru. Sedangkan untuk Kredit Kendaraan Bermotor pada periode yang sama penyalurannya mencapai Rp 2,1 triliun per bulan. Kredit konsumer ini, menurut Jahja, bisa naik lantaran bebeapa promosi dan program bunga murah yang dilakukan BCA.

Pada tahun 2016, sektor kredit yang diprediksi Jahja naik adalah konsumer. Untuk sektor konsumer, BCA menyandarkan pada produk KPR dan Kredit Kendaraan Bermotor. Prediksi ini salah satunya didasarkan mulai pulihnya daya beli masyarakat pada awal tahun ini, yang terlihat meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.

Selain dari konsumer pada 2016, menurut Jahja, sektor yang berpotensi mengalami kenaikan adalah korporasi. Hal ini didorong dari penyaluran krdit disektor infrastruktur pada 2016 yang diprediksi mengalami kenaikan. Pada 2016, menurut Jahja, BCA berencana untuk masuk ke kredit infrastruktur bertenor menengah antara 6 tahun sampai 7 tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×