CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.364.000   21.000   0,90%
  • USD/IDR 16.757   28,00   0,17%
  • IDX 8.420   13,34   0,16%
  • KOMPAS100 1.164   -0,44   -0,04%
  • LQ45 848   -0,95   -0,11%
  • ISSI 294   0,44   0,15%
  • IDX30 442   -0,63   -0,14%
  • IDXHIDIV20 514   -0,01   0,00%
  • IDX80 131   0,01   0,01%
  • IDXV30 135   -0,15   -0,11%
  • IDXQ30 142   -0,01   -0,01%

BCA Finance Utamakan Pembiayaan Mobil Baru di 2025, Target Salurkan Rp 52 Triliun


Senin, 23 Desember 2024 / 22:16 WIB
BCA Finance Utamakan Pembiayaan Mobil Baru di 2025, Target Salurkan Rp 52 Triliun
ILUSTRASI. BCA Finance masih tetap mengutamakan pembiayaan mobil baru meski pembiayaan mobil bekas hingga saat ini trennya masih positif./pho KONTAN/Carolus Agus waluyo/18/10/2022.


Reporter: Nadya Zahira | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan pembiayaan (multifinance), PT BCA Finance menyebut pembiayaan mobil bekas hingga saat ini trennya masih positif. Namun, BCA Finance masih tetap mengutamakan pembiayaan mobil baru. 

"Pembiayaan mobil bekas di BCA Finance masih bagus, namun kami tetap mengutamakan pembiayaan mobil baru," ujar Presiden Direktur BCA Finance Roni Haslim kepada Kontan.co.id, Senin (23/12).

Roni menyebutkan bahwa porsi pembiayaan mobil baru di BCA Finance mencapai 70%, selebihnya pembiayaan mobil bekas dengan porsi sebesar 30%.

Baca Juga: Penyaluran Kredit Diprediksi Moncer di Akhir Tahun, Cek Rekomendasi Saham BCA (BBCA)

Ia mengungkapkan, target penyaluran pembiayaan mobil baru pada tahun 2025 mencapai Rp 52 triliun. Sedangkan perkiraaan pencapaian tahun ini sebesar Rp 47,4 triliun. 

Sementara itu, Ketua Umum Wiratno Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI), Suwandi menilai kinerja penyaluran pembiayaan kendaraan bekas yang masih meningkat di sejumlah perusahaan multifinance, salah satunya karena adanya penurunan daya beli masyarakat.

"Saya belum melihat adanya perubahan pola, karena balik lagi kepada kemampuan kantong masing-masing, saya tidak bisa komentar lebih lanjut," ujar Suwandi kepada Kontan.co.id, Senin (23/12). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×