kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

BCA masih pikir-pikir naikkan biaya ATM


Kamis, 18 September 2014 / 16:49 WIB
BCA masih pikir-pikir naikkan biaya ATM
ILUSTRASI. Ada tiga obligasi baru yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam dua pekan terakhir.


Sumber: Kompas.com | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Corporate Secretary PT Bank Central Asia Tbk (BCA) Inge Setiawati, menyatakan bahwa BCA belum menetapkan kenaikan biaya transaksi melalui ATM. Menurutnya, menaikkan biaya transaksi harus melalui pembicaraan panjang karena pemakainnya juga berjumlah besar.

"Belum ada kenaikan. Nanti kami akan ikuti juga kalau ada kenaikan. Sampai saat ini BCA belum. Kalau BCA menaikkan biaya transaksi ATM kan pasti harus melalui pembicaraan yang cukup panjang, mengingat pemakaiannya juga sangat besar," ujar Inge usai presentasi emiten di acara Investor Summit and Capital Market Expo 2014, Kamis (18/9).

Inge mengungkapkan, selama BCA masih bisa menutup biaya transaksi dan tidak merugi, perseroan akan menahan agar biaya transaksi tidak perlu naik. Karena itu, BCA belum menetapkan besaran kenaikan biaya, meski Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sudah mengindikasikan akan menetapkan kenaikan biaya transaksi ATM.

"Kami lihat dari segi kepentingan nasabah. Kami biasanya memperhitungkan jangan sampai sebentar-sebentar naik. Selama kita lihat tidak rugi, katakanlah marginnya cukup, kita tidak langsung naikkan," pungkas Inge. (Tabita Diela)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×