kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Begini perkembangan kredit UMKM bank kecil


Minggu, 07 Januari 2018 / 23:57 WIB
Begini perkembangan kredit UMKM bank kecil


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Dessy Rosalina

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Beberapa bank kecil mencatat realisasi rasio kredit UMKM masih rendah. Hal ini karena pada tahun ini Bank Indonesia (BI) mematok rasio kredit UMKM minimal 20% dari total kredit.

Hendra Lie, Direktur Utama Bank Dinar mengatakan realisasi rasio kredit UMKM sebesar 25%. "Di atas ketentuan BI tahun ini minimal 20%," kata Hendra kepada Kontan.co.id, Jumat (5/1).

Barlian Halim, Direktur Utama Bank Harda Internasional bilang rasio kredit UMKM terhadap total kredit mencapai 39%.

"Terdiri dari 7% porsi kredit kecil dan 32% porsi kredit menengah," kata Balian.

Sedangkan Ferry Koswara, Direktur Bank of India Indonesia bilang rasio kredit UMKM terakhir sebesar 30%-40%.

Edy Kuntardjo, Presiden Direktur Bank Ina bilang rasio kredit UMKM pada bank kecil umumnya bisa dipenuhi karena pangsa utamanya pada kredit produktif.

"Namun beberapa ada yang mengalami keterbatasan dalam jumlah modal," kata Edy.

Sebelumnya Bank Indonesia (BI) mencatat bank kecil dengan modal inti di bawah Rp 5 triliun atau kelompok BUKU I dan II banyak yang belum memenuhi rasio kredit UMKM


 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×