kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.924   6,00   0,04%
  • IDX 7.199   58,32   0,82%
  • KOMPAS100 1.106   10,55   0,96%
  • LQ45 877   11,13   1,28%
  • ISSI 220   0,58   0,27%
  • IDX30 448   5,78   1,31%
  • IDXHIDIV20 540   5,39   1,01%
  • IDX80 127   1,30   1,03%
  • IDXV30 134   0,24   0,18%
  • IDXQ30 149   1,59   1,08%

Begini progres konversi kartu debit chip di sejumlah bank


Selasa, 17 Agustus 2021 / 13:19 WIB
Begini progres konversi kartu debit chip di sejumlah bank
ILUSTRASI. Nasabah melakukan transaksi menggunakan ATM di kantor cabang BCA, Jakarta, Jumat (2/7). Begini progres konversi kartu debit chip di sejumlah bank./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/02/07/2021.


Reporter: Amanda Christabel | Editor: Tendi Mahadi

“Perseroan berharap dapat mencapai hasil yang optimal di tahun ini, dengan lebih mengintensifkan edukasi, mempermudah dan memperluas akses untuk penukarannya, disamping adanya promosi untuk mendorong konversi tersebut. Dapat kami sampaikan juga bahwa semua mesin ATM dan EDC BCA sudah mampu membaca kartu ATM chip,” tutup Hera.

Beralih ke informasi dari bank lain, PT Bank Negara Indonesia atau BNI, mencatatkan perkembangan proses penggantian kartu debit chip di BNI sampai dengan Juli 2021 sudah mencapai 92%.

“Kendala dalam mempercepat proses migrasi kartu debit chip ini adalah kondisi pandemi yang membatasi mobilitas masyarakat untuk ke luar rumah. Dengan kondisi tersebut, kami memberikan kesempatan bagi nasabah untuk melakukan penggantian kartu debit magnetic stripe sampai dengan 30 November 2021 tanpa dikenakan biaya,” ujar Sekretaris Perusahaan BNI, Mucharom kepada KONTAN, Sabtu (14/8).

Mucharom juga menjelaskan, untuk mempercepat proses migrasi ini pihaknya melakukan edukasi dan sosialisasi secara rutin kepada nasabah. Dirinya bilang, penggantian kartu debit magnetic stripe dapat dilakukan dengan mengunjungi seluruh kantor cabang BNI. “Atau dapat juga melalui DigiCS, yaitu perangkat digital BNI yang memungkinkan nasabah melakukan transaksi self-service 24 jam seperti pembukaan rekening dan ganti kartu tanpa dikenakan biaya,” tambahnya.

Baca Juga: OJK optimistis melanjutkan momentum pertumbuhan ekonomi

Selain itu, Mucharom juga menyampaikan bagi nasabah yang telah melakukan penggantian kartu debit magnetic stripe menjadi kartu debit chip dapat menikmati cashback atas transaksi pertama di kartu debit BNI berbasis chipnya. “Baik transaksi e-commerce maupun transaksi melalui EDC di merchant atau toko, dan dapat menikmati berbagai program penawaran menarik di berbagai merchant terkemuka,” tutup Mucharom.

Sementara itu, PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Utara, atau Bank Sumut, yang telah menyelesaikan seluruh proses pergantian kartu ATM-nya dari magnetic stripe ke chip dengan total 391.000 kartu.

“Saat ini seluruh kartu ATM Bank Sumut sudah menggunakan teknologi chip. Strategi nya adalah dengan terus melakukan pendekatan dan edukasi kepada nasabah untuk segera menukarkan kartu ATM-nya yang lama kepada kartu ATM Bank Sumut yang telah berteknologi chip,” pungkas Sekretaris Perusahaan Bank Sumut, Syahdan Siregar kepada KONTAN, Senin (16/8).

Selanjutnya: Bank Bumi Arta (BNBA) lanjutkan lima strategi bisnis ke depan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×