kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,72   -19,77   -2.14%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Berkat ekspansi cabang, pembiayaan PNM tembus Rp 8,69 triliun pada September 2018


Rabu, 10 Oktober 2018 / 20:36 WIB
Berkat ekspansi cabang, pembiayaan PNM tembus Rp 8,69 triliun pada September 2018
ILUSTRASI. ULaMM PNM


Reporter: Ferrika Sari | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Permodalan Nasional Mandiri (Persero) atau PNM mencatatkan rekor pembiayaan yang signifikan. Pembiayaan perusahaan milik negara ini tumbuh lebih dari 100%.

Direktur Utama PNM Arief Mulyadi mengatakan, hingga September 2018, PNM menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 8,69 triliun, atau naik 130% dibandingkan periode yang sama di tahun lalu yakni Rp 3,77 triliun. Pembiayaan tersebut disumbang dari dua program PNM yaitu Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) Rp 5,92 triliun dan Unit Layanan Modal Mikro (ULaMM) Rp 2,76 triliun.

“Kenaikan pembiayaan tersebut berkat penambahan cabang PNM yang kini total berjumlah 1.759 kantor cabang yang tersebar di 34 provinsi di Indonesia,” kata Arief kepada Kontan.co.id, Rabu (10/10).

Selain penambahan jumlah kantor, peningkat jumlah pembiayaan karena kian meluasnya jaringan bisnis program ULaMM, serta adanya penyesuaian strategi bisnis yang mempertimbangkan kebutuhan nasabah dari sektor usaha mikro, kecil dan Menengah (UKM).

Sampai September 2018, PNM tercatat mempunyai total nasabah aktif sebanyak 3,73 juta orang. Program PNM Mekaar menyumbang nasabah 3,6 juta orang, sedangkan ULaMM sekitar 66.300 orang.

Perusahaan ini bahkan berambisi menambah nasabah Mekaar hingga 4 juta orang di akhir tahun. Tambahan nasabah itu berasal dari ibu-ibu yang produktif berusaha, tapi dalam kondisi belum sejahtera.

Dengan realisasi penyaluran pembiayaan Rp 8,69 triliun, PNM kian optimistis bisa memenuhi target pembiayaan sebesar Rp 11 triliun hingga akhir tahun. Maka untuk memenuhi target tersebut, PNM bakal menambah sekitar 10 kantor cabang baru.

“Tanpa adanya strategi khusus, kami optimistis bisa tercapai. Tapi dua bulan terakhir, perumbuhan pembiayaan cenderung melambat karena hampir 1,2 juta nasabah tetap di tahun 2017 akan ke sikslus pembayaran tahap berikutnya. Jadi sisa tahun ini kami manfaatkan untuk penambahan nasabah baru,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×