kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.679.000   7.000   0,42%
  • USD/IDR 16.484   101,00   0,61%
  • IDX 6.533   262,74   4,19%
  • KOMPAS100 953   45,36   5,00%
  • LQ45 740   36,39   5,17%
  • ISSI 203   6,12   3,11%
  • IDX30 383   18,87   5,18%
  • IDXHIDIV20 464   19,03   4,28%
  • IDX80 108   4,79   4,65%
  • IDXV30 111   3,31   3,07%
  • IDXQ30 126   5,73   4,77%

BI patok pertumbuhan kredit 23,2% dari 14 bank besar


Minggu, 06 Februari 2011 / 14:57 WIB
BI patok pertumbuhan kredit 23,2% dari 14 bank besar
ILUSTRASI. Menara BCA


Reporter: Nina Dwiantika |

JAKARTA. Bank Indonesia (BI) mematok target pertumbuhan kredit selama 2011 sebesar 23,2%. Target ini tertuang dalam rencana bisnis bank (RBB) dari 14 bank besar dari segi aset.

Artinya, dana yang akan digenjot untuk kredit mencapai Rp 288 triliun. Kredit yang disalurkan rata-rata untuk kredit modal kerja.

"Itu baru 14 bank, terdiri dari 4 bank BUMN dan 10 bank swasta besar," ujar Wimboh Santoso, Direktur Direktorat Penelitian dan Pengaturan Perbankan Bank Indonesia, saat dihubungi KONTAN, kemarin (7/2).

Bahkan jika ekonomi Indonesia baik, pertumbuhan kredit perbankan bisa mencapai 24%. Namun sebaliknya, jika angka inflasi tak bisa dikendalikan, kredit hanya bisa tumbuh antara 19%-21%.

Bank sentral tidak serta merta menerima RBB yang diajukan industri perbankan, namun hal itu harus disesuaikan dengan tersedianya likuiditas, permodalan, kemampuan management dan tersedianya infrastruktur bank.

Sedangkan dalam penyaluran kredit diluar 14 bank besar pengaruhnya tidak terlalu besar. "Masih ada evaluasi perbankan yang belum selesai dilaksanakan, di antaranya bank-bank yang berkantor diluar Jakarta," ungkap Wimboh.

Wimboh menambahkan, pertumbuhan kredit hingga Januari ini mencapai 24% year on year (yoy).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×