Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menjalin kerjasama dengan IKAT Indonesia dalam pengembangan seragama baru korporasi bermotif tenun ikat.
"Melalui inisiatif memproduksi seragam BCA bermotif tenun ikat ini, BCA ingin dorong terciptanya kebutuhan yang bersifat masal terhadap tenun ikat sehingga masyarakat penenun. Inisiatif ini diharapkan dapat menggugah pelaku ekonomi dalam negeri untuk memanfaatkan nilai dan warisan kekayaan makna dari tenun ikat," ujar Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja di Jakarta, Senin (9/7).
Lianawaty Suwono, Direktur BCA menjelaskan proses desain membutuhkan waktu enam bulan dan proses produksi membutuhkan waktu enam bulan juga. Melalui kerjasama ini, BCA dan IKAT Indonesia memberdayakan lebih dari 500 pengrajin di Desa Troso, Jepara.
"Total panjang kain tenun yang dibuat mencapai 45.000 meter. Seragam baru korporasi ini akan digunakan oleh sekitar 27.000 karyawan di seluruh Indonesia," jelas Lianawaty.
Seragam baru ini akan hadir di 1.200 kantor cabang BCA di seluruh Indonesia.
Fashion Designer sekaligus founder IKAT Indonesia Didiet Maulana mengatakan inisiatif ini turut membantu pengrajin tenun ikat untuk tetap berkarya sesuai tren fesyen saat ini.
"Mudah-mudahan inisiatif ini dapat diikuti oleh institusi lain demi mendukung pelestarian dan pengembangan tenun ikat khas Indonesia," jelas Jahja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News