Reporter: Rilanda Virasma | Editor: Noverius Laoli
BNI juga menyelenggarakan program motivasi bagi mitra Agen46 guna meningkatkan kualitas layanan dan transaksi.
“Agen46 juga menawarkan layanan referral Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan BNI Wirausaha (BWU) sebagai bentuk dukungan kepada pelaku UMKM,” tambah Rahma.
Di sisi lain, PT Bank Tabungan Negara (BBTN) mencatat penurunan signifikan pada frekuensi transaksi agen laku pandai pada kuartal I 2025. Berdasarkan laporan kinerja perusahaan, frekuensi transaksi Agen BTN anjlok 52% YoY, dari 1,3 juta transaksi menjadi hanya 196.000 transaksi.
Baca Juga: Agen Laku Pandai BSI Cetak Transaksi Rp 59 Triliun Sepanjang Tahun 2024
“Penurunan ini dipengaruhi oleh pergeseran preferensi nasabah yang semakin banyak beralih menggunakan channel mobile banking untuk transaksi harian mereka,” ungkap Corporate Secretary BTN, Ramon Armando.
Hal ini sejalan dengan lonjakan transaksi di super app Balé by BTN yang meningkat 172% YoY, dari 1,2 miliar menjadi 1,9 miliar transaksi. Jumlah pengguna aplikasi tersebut juga bertambah dari 2,2 juta menjadi 2,4 juta pengguna.
Meskipun demikian, jumlah agen BTN tetap tumbuh sebesar 54% YoY, dari 4.956 agen menjadi 5.126 agen pada kuartal I tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
