kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

BNI bawa UMKM Indonesia ke pasar Eropa


Kamis, 29 Juli 2021 / 20:41 WIB
BNI bawa UMKM Indonesia ke pasar Eropa
ILUSTRASI. Pameran Kerajianan BNI Inacraft


Reporter: Amanda Christabel | Editor: Yudho Winarto

Royke menjelaskan, dari sisi luar negeri, BNI London yang telah berdiri sejak tahun 1986 telah menunjukkan peran pentingnya sebagai presence BNI pada kawasan Inggris Raya dan Eropa antara lain berupa pembiayaan kepada Korporasi Indonesia related, perdagangan internasional, sumber pendanaan internasional dan layanan remitansi kepada diaspora Indonesia.

Sedangkan dari sisi dalam negeri, Perseroan akan mengkolaborasikan Kantor Cabang Luar Negeri BNI dengan Kantor Cabang BNI di dalam negeri melalui BNI Xpora (one stop solution Hub) di tujuh kota di seluruh Indonesia.

Melalui BNI Xpora, UMKM akan mendapatkan pemberdayaan untuk peningkatan kapasitas dan kualitas produksi edukasi penyusunan laporan keuangan hingga perluasan pemasaran produk melalui business match-making dengan buyer di pasar global.

Juga didukung dengan fitur-fitur digital untuk mempermudah UMKM dalam memanfaatkan layanan terintegrasi BNI. Sehingga layanan ini diharapkan juga dapat menjadi salah satu dukungan bagi UMKM yang ingin menembus pasar di kawasan Inggris Raya.

Oleh karenanya, Royke menegaskan, ke depan BNI akan meningkatkan kapabilitas bisnis internasionalnya.

Baca Juga: Tips isoman aman di rumah ala direktur treasury & internasional BNI

“Melalui BNI corporate transformation yang saat ini sedang dijalankan, peran Kantor Cabang Luar Negeri BNI akan semakin strategis yaitu menjadi jembatan utama bagi transaksi perdagangan dan alur investasi antara Indonesia dan dunia,” pungkasnya.

KBRI London sebagai perwakilan Pemerintah RI di Inggris senantiasa akan terus melakukan promosi produk Indonesia, termasuk produk UMKM agar lebih dikenal oleh konsumen Inggris dan menjadi fasilitator dan penghubung antara Pemerintah Indonesia (Pemri) dan Pemerintah Inggris, misalnya dalam proses diskusi Joint Trade Review (JTR) dan nantinya untuk pelaksanaan Joint Economic and Trade Committee (JETCO).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×