Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Yudho Winarto
Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Agung Firman Sampurna mengatakan, keberhasilan bulu tangkis RI tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak terutama dukungan finansial sponsor utama yaitu BNI.
Dukungan ini penting dalam mencetak berbagai prestasi internasional. Kolaborasi yang lebih baik terus diperkuat PBSI dari para sponsor tersebut, salah satunya dengan membuka pola dukungan yang tidak didasarkan charity atau amal, melainkan pola yang menguntungkan semua pihak.
Baca Juga: BNI dan KB Bukopin akan terbitkan obligasi, ini rencana penggunaan dananya
“Untuk itu, kami sampaikan pada Kementerian BUMN dan BNI, pada tahun ini, kami juga akan banyak mengikuti beberapa event internasional yang menjadi lambang supremasi bulu tangkis dunia. Pada tahun 2021, selain All England, dan Olimpiade Tokyo 2020, akan ada lagi Piala Sudirman bulan September di Finlandia, kemudian bulan Oktober ada Thomas dan Uber Cup. Terima kasih kepada BNI atas seluruh dukungannya,” urainya
Pada kesempatan ini, bentuk apresiasi yang diberikan BNI kepada para atlet peraih medali ini berbentuk produk investasi yaitu reksadana. Reksadana ini diberikan kepada Greysia Polii, Apriyani Rahayu, dan Ginting, serta para pelatihnya.
Khusus bagi Greysia Polii, dan Apriyani Rahayu, nilai reksadana yang diberikan hingga Rp 2 miliar per orang, dan untuk Anthony Ginting sebesar Rp 1 miliar.
Selain itu, BNI juga memberikan penghargaan berupa uang tunai kepada seluruh pemain bulu tangkis dan pelatih yang memperkuat squad Olimpiade Indonesia di Tokyo. Pilihan reksadana sebagai bentuk apresiasi tersebut dimaksudkan untuk memberi semangat pada pemain lain serta meningkatkan literasi keuangan pada kalangan olahragawan.