Reporter: Yoliawan H | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) yakin prospek kredit konsumer di tahun depan akan lebih baik ketimbang tahun ini. Kredit perumahan rakyat (KPR), kredit flexi serta kartu kredit berpotensi untuk terus tumbuh.
Anggoro Eko Cahyo, Direktur Bisnis Konsumer BNI mengatakan, untuk tahun ini dan tahun depan, diharapkan pertumbuhan kredit konsumer dapat tumbuh hingga dua digit.
“Tahun ini kami akan berusaha agar tumbuh 13% hingga 14% dan tahun depan kira-kira kira bisa tumbuh 15%. Hingga Desember porsi konsumer sudah 18% dari total kredit. Tahun depan kita akan jaga di 18% dan komposisi kita jaga agar lebih bagus,” ujar Anggoro saat ditemui di acara peluncuran kartu kredit BNI, Kamis (21/12).
Anggoro menjelaskan, KPR masih memiliki porsi terbesar di kredit konsumer BNI. Selain itu, potensi kredit flexi pun akan baik di tahun depan, karena BNI memiliki rekening payroll sekitar 1,5 juta nasabah. “Penetrasi baru sekitar 180.000 nasabah dan tentunya akan dapat ditingkatkan lagi karena baru 10% yang disalurkan kredit flexi,” jelas Anggoro.
Bank berkode saham BBNI yakin potensi kredit konsumer tahun 2018 akan baik, terlihat dari kartu kredit dan kredit flexi yang tumbuh baik. “KPR juga diperkirakan baik, serta tahun depan adalah tahun politik jadi kemungkinan konsumsi pun akan meningkat,” tutup Anggoro.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News