Reporter: Arsy Ani Sucianingsih | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. Guna menggenjot penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) mengembangkan platform digital.
Pemimpin Divisi Bisnis Usaha Kecil BNI Anton Siregar mengatakan, inovasi layanan yang disebut digital loan itu sudah bisa di akses melalu kanal eform.bni.co.id.
Pengembangan layanan ini dilakukan untuk mempercepat akses dan penyaluran KUR kepada masyarakat. “Platform ini akan kita kembangkan dan masyarakat dapat mengajukan KUR secara online, jadi lebih mudah,” katanya kepada KONTAN, Selasa ( 21/6).
Adapun kriteria pemohon KUR dengan cara digital loan bisa perseorangan atau badan usaha, serta tenaga kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di luar negeri. Selain itu, Pekerja yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dan melakukan usaha produktif dan layak, namun belum memiliki agunan tambahan, bisa mengajukan KUR tersebut.
Dalam platfom digital, BNI juga menyediakan layanan formulir permohonan kredit pinjaman BNI Fleksi dengan tingkat suku bunga flat berkisar 0,7% bertenor satu hingga dua tahun, serta tenor 9-10 tahun dengan bunga 0,91%.
Tak hanya itu, pada platform teranyarnya, BNI juga menyediakan layanan pembukaan rekening simpanan dari mulai produk Taplus, Giro dan Taplus Bisnis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News