Reporter: Lidya Panjaitan | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta (BPD DIY) tertarik untuk kembali mengucurkan kredit sindikasi.
"Kami memang ada rencana untuk kembali melakukan kredit sindikasi, tetapi saya belum bisa menyampaikan secara rinci sekarang ini," jelas Bambang Setiawan, Direktur Utama BPD DIY, di Jakarta, Rabu (8/7).
Meski demikian, Bambang sempat menyebutkan beberapa nama yang sudah mendapat kredit sindikasi dari Bank BPD DIY. Salah satunya, pabrik semen BIMA di Jawa Tengah. Lalu, BPD DIY juga memberikan kredit sindikasi kepada PT Andalan Finance Indonesia,
Saat ini, memberi kredit sindikasi memang menjadi salah satu upaya Bank BPD DIY untuk mengembangkan ekspansi kredit mereka. Meski begitu, Bambang mengaku pihaknya tidak sembarangan memberikan kredit sindikasi.
"Kami menerapkan sistem four-eyes principle. Dengan begitu, tidak ada salah satu pihak, baik itu direktur utama, untuk mengambil keputusan sendiri. Keputusan diambil oleh komite. Komite ini terdiri dari manajemen resiko dan bagian bisnis," terang Bambang.
Dengan sistem four-eyes principle tersebut, bagian manajemen risiko dan bisnis akan saling bersinergi. Setelah kedua pihak sejalan dan risiko masih dapat dikendalikan, barulah kredit sindikasi diberikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News