Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (BRI Agro) jalin bekerja sama dengan fintech lending Modal Rakyat untuk menyalurkan pendanaan ke UMKM. Pada tahap awal ini, BRI Agro berkomitmen menyalurkan pembiayaan sebanyak Rp 50 miliar.
Kerja sama antara BRI Agro dengan Modal Rakyat tentu menjadi langkah strategis dalam memperbanyak akses permodalan, khususnya kepada pelaku UMKM dari berbagai sektor bisnis. Diversifikasi pembiayaan dilakukan BRI Agro untuk mendukung UMKM dengan berbagai sektor bisnis.
Inisiasi kerjasama dengan fintech lending pada tahun 2020 oleh BRI Agro menunjukkan hasil yang positif, maka BRI Agro terus memperluas jangkauan kerjasama dengan beberapa fintech lainnya termasuk Modal Rakyat.
Baca Juga: Cegah dibobol hacker lagi, Cermati.com lakukan cara ini
“Sejalan dengan strategi perusahaan untuk melakukan kerjasama dengan pihak ketiga dalam rangka cross selling produk-produk BRI Agro, maka kami memilih fintech lending untuk mengembangkan bisnis selagi kami mempersiapkan model bisnis baru untuk menjadi digital attacker sesuai dengan aspirasi BRI Group,” ungkap Ebeneser Girsang, Direktur Utama BRI Agro dalam keterangan tertulis pada Kamis (5/11).
Pembiayaan ini akan difokuskan bagi pelaku UMKM yang terdaftar di Modal Rakyat dengan maksimal penyaluran sampai dengan sebesar Rp2 Miliar per pinjaman. Sektor bisnis tidak terbatas disalurkan ke agrikultur saja, namun juga bisa ke sektor lain seperti logistik, konstruksi, kesehatan, dan teknologi.
“Dengan Dukungan BRI Agro ini, kami semakin memantapkan diri dan yakin pada model bisnis kami sebagai aggregator modal kerja untuk para UMKM yang membutuhkan. Bersama dengan dukungan Bank sebagai institusi keuangan yang lebih dewasa, niscaya mimpi Modal Rakyat membantu terwujudnya inklusi keuangan di Indonesia semakin cepat tercapai,” tutur Hendoko, Direktur Utama (CEO) Modal Rakyat.
Berdiri sejak 2018, sebagai perusahaan fintech lending Modal Rakyat telah menyalurkan pembiayaan lebih dari Rp640 Miliar kepada lebih dari 20.000 pelaku UMKM di seluruh Indonesia. Adapun sektor dengan pembiayaan terbanyak didominasi oleh 47% sektor usaha Informasi Teknologi (IT) dan 29% pelaku bisnis sektor Perdagangan.
Baca Juga: Meski ada pandemi, investor masih melirik investasi di perusahaan startup
Pembiayaan dilakukan secara pendanaan gotong-royong, baik dari individu maupun institusional melalui platform Modal Rakyat. Hingga saat ini, terdapat lebih dari 45.000 pendana individu dan 9 pendana institusional di Modal Rakyat.
“Kami berharap dengan support pembiayaan dari BRI Agro ini, kami bisa terus meningkatkan porsi portofolio pembiayaan kami kepada para pelaku digital platform, seperti yang sudah kami tekuni selama 12 bulan terakhir. Dari sisi angka, kami menargetkan ke depan Modal Rakyat tumbuh minimal 10% month on month,” imbuh Hendoko.
Selanjutnya: Biar aman, OJK sarankan dana pensiun manfaatkan EBA sebagai instrumen investasi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News