Reporter: Nadya Zahira | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) memproyeksi penyaluran pembiayaan kendaraan bekas menjelang lebaran di tahun ini akan tumbuh positif. Hal ini didorong dari kecenderungan masyarakat yang lebih konsumtif menjelang momen lebaran.
"Terutama kebutuhan kendaraan untuk mobilisasi mudik tentunya akan meningkat. Maka kami perkirakan menjelang lebaran, prospek pembiayaan kendaraan bekas di BRI Finance akan tetap ramai," kata Direktur Utama BRI Finance, Wahyudi Darmawan kepada Kontan, Rabu (12/3).
Selain itu, Wahyudi menargetkan penyaluran pembiayaan kendaraan bekas di BRI Finance sepanjang tahun 2025 bisa berkontribusi lebih dari 8% terhadap total pembiayaan perusahaan.
Baca Juga: BRI Finance: Pembiayaan Mobil Naik Jelang Lebaran, Target Pertumbuhan 11,37% di 2025
BRI Finance menargetkan penyaluran pembiayaan kendaraan bekas sepanjang tahun 2025 sekitar Rp 300 miliar. Wahyudi menuturkan bahwa perusahaan optimistis dengan target tersebut dan berupaya memperluas akses pembiayaan bagi masyarakat yang ingin memiliki kendaraan bekas berkualitas.
Wahyudi mengatakan meski di tengah kondisi perekonomian yang sedang lesu, namun BRI Finance tetap optimistis bisa mencapai target penyaluran pembiayaan kendaraan bekas dengan strategi Captive Market BRI dan optimalisasi customer based BRI yang besar.
Ia menyebutkan hingga Februari 2025, total penyaluran pembiayaan kendaraan bekas sebesar 15,5% dari total portofolio pembiayaan konsumer.
Baca Juga: BRI Finance Optimalkan Segmen Kendaraan Bekas, Incar Kontribusi di Atas 8%
Di sisi lain, Wahyudi menyebutkan untuk meningkatkan kinerja penyaluran kendaraan bekas di tahun ini, BRI Finance akan berupaya menawarkan skema pembiayaan yang kompetitif, promo menarik, dan fokus pada captive market BRI untuk mencapai target di akhir tahun.
Selain memberikan penawaran dan promo menarik, BRI Finance juga berstrategi untuk shifting portofolio dengan fokus pada captive market BRI untuk meningkatkan profitabilitas serta menguatkan Joint Financing dengan BRI.
Selanjutnya: Lebaran Idul Fitri 2025 Kapan? Akankah Pemerintah dan Muhammadiyah Berbeda?
Menarik Dibaca: Seperti Apa Ciri-Ciri Asam Lambung yang Parah? Ini Ulasan Lengkapnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News