Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) membidik 6.500 merchant QRIS baru hingga akhir tahun 2023. Bank BTN optimistis dapat mencapai target tersebut mengingat saat ini QRIS menjadi salah satu media pembayaran yang sedang naik trennya.
"Saat ini QRIS sedang naik trend-nya baik untuk jumlah transaksi dan sales volume transaksinya. Dengan penambahan ini nantinya total merchant yang bergabung dalam QRIS BTN akan mencapai kurang lebih 55.000 merchant di 2023, atau meningkat sekitar 25%(YoY)," kata Direktur Operasi, Teknologi Informasi (TI) dan Digital Banking PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) Andi Nirwoto kepada Kontan.co.id, Rabu (10/5).
Per April 2023, Bank BTN telah menggandeng lebih dari 48.000 merchant yang sudah tergabung dengan QRIS BTN. Baik untuk merchant skala mikro sampai dengan skala besar, serta cakupan lokal sampai nasional yang tersebar di wilayah Indonesia.
Baca Juga: BRI Targetkan Akuisisi 3,25 Juta Merchant QRIS dan Sales 5 Triliun di 2023
Andi menyebut, jumlah merchant QRIS BTN tumbuh 24% (YoY), dan diyakini akan semakin tinggi dibeberapa tahun ke depan.
Sejalan dengan target penambahan merchant QRIS, Bank BTN di tahun 2023 juga optimistis mampu mencapai lebih dari 2 juta transaksi dari pembayaran/pembelian QRIS.
BTN sudah mempersiapkan berbagai program promo untuk mendorong target tersebut agar tercapai.
Andi mengatakan Bank BTN akan memberikan special program bagi merchant agar mau bergabung dengan QRIS. Bagi merchant yang berpotensi untuk tumbuh usahanya, BTN akan mendukung dengan pembiayaan UMKM atau KUR agar usaha mereka bisa bertumbuh maksimal
Tercatat sampai dengan bulan April 2023, transaksi QRIS BTN mencapai lebih dari 900.000 transaksi atau naik 500%(YoY).
Seiring dengan naiknya jumlah transaksi, sales volume juga naik di kisaran 600% (YoY) dengan perolehan sales volume sampai dengan April 2023 lebih dari Rp 100 miliar.
Baca Juga: Begini Target Ekspansi Merchant dan Volume Transaksi QRIS Bank Besar pada Tahun Ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News