Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT Budi Gadai Indonesia asal Sumatera Utara (Sumut) mencatatkan kinerja positif, hal ini terlihat dari portofolio usaha gadai emas dan usaha gadai lainnya yang tumbuh sepanjang tahun 2023.
Direktur Budi Gadai Indonesia, Budiarto Sembiring menyampaikan bahwa portofolio gadai emas mencapai 22% dari total portofolio dengan nilai sebesar Rp 36 miliar. Adapun jumlah transaksi gadai emas juga meningkat sebesar 24,28% dari tahun sebelumnya.
“Portofolio di luar gadai emas berupa gadai barang jaminan elektronik, kendaraan bermotor dan barang gudang lainnya mendominasi portofolio gadai sebesar 78% dengan nilai Rp 132,5 miliar, di tahun 2023 ini juga mengalami kenaikan transaksi gadai sebesar 19,93% dari tahun sebelumnya,” ujarnya kepada Kontan.co.id, Jumat (7/1).
Baca Juga: Cicil Kendaraan Usaha di Pegadaian Syariah
Budi menyebutkan, produk di luar gadai emas yang menjadi penyumbang terbesar yaitu barang jaminan elektronik berupa hp, laptop dan kendaraan bermotor. Dia bilang, di tahun 2023 ini tumbuh sekitar 18,35% dari tahun sebelumnya.
Lebih lanjut, Budi mengungkapkan di tahun 2024 pihaknya telah menargetkan pertumbuhan bisnis usaha gadai, di mana untuk gadai emas ditargetkan tumbuh sebesar 20% dan di luar gadai emas juga sebesar 20%.
“Strategi dalam meningkatkan bisnis Budi Gadai masih tetap fokus dalam penyaluran uang pinjaman dengan jaminan berdasarkan hukum gadai dan melihat semakin ketatnya persaingan bisnis gadai swasta di Sumatra Utara Budi Gadai akan terus berupaya melakukan ekspansi bisnis dengan membuka cabang baru,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News